Sampah menjadi salah satu faktor yang menyebabkan terjadinya banjir ketika musim hujan. Sampah yang menumpuk di sungai dan diselokan akan membuat banjir ketika hujan. Oleh sebab itu ,perlu adanya kesadaran untuk tidak membuang sampah sembarangan. Sampah yang dibuang sembarangan akan menimbulkan berbagai macam masalah seperti masalah banjir, kotornya lingkungan akan menyebabkan timbul berbagai macam masalah kesehatan.
2. Hemat Menggunakan Air
Air menjadi salah satu sumber kehidupan untuk makhluk hidup. Oleh sebab itu, kita harus bijak dalam menggunakan air , mengingat bencana kekeringan sudah sering terjadi. Bencana kekeringan yang terjadi menandakan air telah berkurang jumlahnya dan kita harus mulai berhemat dalam menggunakan air untuk kelangsungan hidup masa depan.
3.Menanam Pohon
Pohon menjadi unsur penting untuk menopang bumi kita. Pohon dapat menyimpan air, mencegah tanah longsor, mencegah banjir, menjadi sumber oksigen dan menjadi sumber makanan bagi makhluk hidup. Tidak ada salahnya kita untuk menanam pohon dilingkungan rumah.
4.Membuat Saluran Irigasi
Saluran irigasi sangat penting untuk mengalirkan air ketika musim hujan. Irigasi menjadi upaya untuk menangai bencana banjir. Dengan adanya irigasi tentu air hujan yang turun akan mengalir dan tidak menggenang
1. Membuang sampah pada tempatnya 2. Membuat saluran air bawah tanah 3. Menanam pohon berbatang di sekitar area rumah 4. Penciptaan green open space 5. mendirikan bangunan atau konstruksi pencegha banjir
1. Mengurangi risiko / dampak yang ditimbulkan oleh bencana khusus bagi penduduk, seperti korban jiwa (kematian), kerugian ekonomi (biaya ekonomi) dan kerusakan sumber daya alam. 2.Sebagai landasan (perencanaan) untuk perencanaan pembangunan. 3.Meningkatkan pengetahuan masyarakat (amanah publik), amanah masyarakat.
Tujuan: 1. Mengurangi risiko yang di timbulkan dari bencana 2. Sebagai patokan dalam perencanaan pembangunan 3. Menigkatkan pengetahuan masyarakat akan kebencanaan 4. Meningkatkan peran aktif pemerintah, LSM, pihak swasta, dll
Simak lebih lanjut di Brainly.co.id - https://brainly.co.id/tugas/10862257#readmore
1. Mengurangi resiko/dampak yang ditimbulkan oleh bencana khususnya bagi penduduk, seperti korban jiwa (kematian), kerugian ekonomi (economy costs) dan kerusakan sumber daya alam. 2. Sebagai landasan (pedoman) untuk perencanaan pembangunan. 3. Meningkatkan pengetahuan masyarakat (public awareness) dalam menghadapi serta mengurangi dampak/resiko bencana, sehingga masyarakat dapat hidup dan bekerja dengan aman (safe).
1. Upaya untuk menanggulangi terjadinya dampak yang diakibatkan oleh berbagai bencana alam 2. Digunakan untuk landasan perencanaan pembangunan 3. Meningkatkan pengetahuan masyarakat akan kebencanaan
Nama : Pajrin Herliana Elita Kelas : 11 IPS 4 1. Mengurangi resiko/dampak yang ditimbulkan oleh bencana khususnya bagi penduduk 2. Sebagai landasan untuk perencanaan pembangunan. 3. Meningkatkan pengetahuan masyarakat dalam menghadapi serta mengurangi dampak/resiko bencana, sehingga masyarakat dapat hidup dan bekerja dengan aman.
MENURUT UU nomor 24 tahun 2007 Bencana adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan, baik oleh faktor alam dan/atau faktor nonalam maupun faktor manusia sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda, dan dampak psikologis.
Bencana adalah sesuatu yang menimbulkan Kerugian,kerusakan, kesusahan di kehidupan masyarakat yang di sebabkan faktor alam dan non alam maupun faktor manusia.
Nama: amisha nurfitriyani Kelas : XI IPS 4 Bencana menurut UU no.24 tahun 2007 adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan,baik oleh faktor alam dan/atau faktor nonalam maupun faktor manusia,sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia,kerusakan lingkungan,kerugian harta benda,dan dampak psikologis.
Definisi Bencana Undang-undang Nomor 24 Tahun 2007 Tentang Penanggulangan Bencana menyebutkan definisi bencana sebagai berikut: Bencana adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan, baik oleh faktor alam dan/atau faktor nonalam maupun faktor manusia sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda, dan dampak psikologis.
Bencana menurut UU no.24 tahun 2007 adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan,baik oleh faktor alam dan/atau faktor nonalam maupun faktor manusia,sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia,kerusakan lingkungan,kerugian harta benda,dan dampak psikologis.
Nama: irfan aji p Kelas : 11 ips 4 Bencana adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan, baik oleh faktor alam dan / atau faktor non alam maupun faktor manusia sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda, dan dampak psikologis.
Bencana menurut UU no.24 tahun 2007 adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan,baik oleh faktor alam dan/atau faktor nonalam maupun faktor manusia,sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia,kerusakan lingkungan,kerugian harta benda,dan dampak psikologis.
Bencana adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan, baik oleh faktor alam dan/atau faktor nonalam maupun faktor manusia sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda, dan dampak psikologis.
BENCANA adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan, baik oleh faktor alam dan/atau faktor nonalam maupun faktor manusia sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda, dan dampak psikologis.
Bencana dalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan,baik oleh faktor alam dan/atau faktor nonalam maupun faktor manusia,sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia,kerusakan lingkungan,kerugian harta benda,dan dampak psikologis
Nama : Pajrin Herliana Elita Kelas : 11 IPS 4 Bencana adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan,baik oleh faktor alam dan/atau faktor nonalam maupun faktor manusia,sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia,kerusakan lingkungan,kerugian harta benda,dan dampak psikologis
Nama: Siti Kholiah Azizah Nur Kelas: 11 IPS 2 Jawab: Bencana adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan, baik oleh faktor alam dan/atau faktor nonalam maupun faktor manusia sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda, dan dampak psikologis.
Bencana adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan, baik oleh faktor alam dan/atau faktor nonalam maupun faktor manusia sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda, dan dampak psikologis
1.Membuangmpah pada Tempatnya 2.Membuat Saluran Air dan Terowongan Air Bawah Tanah 3.Menanam Pohon Berbatang Besar di Sekitar Rumah Nama=Muhamad farras Zaky Kelas=11 ips4
Nama : Azahra khoerunisa Kelas: 11 IPS 4 Penyebab terjadinya bencana 1. Disebabkan oleh faktor alam,bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau serangkaian peristiwa yang disebabkan oleh alam antara lain, gempa bumi, tsunami, gunung meletus 2. Faktor non alam, bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau rangkaian peristiwa nonalam yang antara lain berupa gagal teknologi dan wabah penyakit 3. Faktor manusia, yang diakibatkan oleh peristiwa atau rangkaian peristiwa yang diakibatkan oleh manusia
Sampah yang menumpuk dapat menyebabkan aliran air tersumbat. Akibatnya saat musim hujan dapat mengakibatkan terjadinya banjir
b. Tidak melakukan penebangan pohon secara liar
Penebangan liar akan membuat hutan gundul sehingga dapat menyebabkan banjir dan tanah longsor
c. Lakukan reboisasi atau penghijauan agar hutan berfungsi dengan baik
Dengan melakukan reboisasi akan mencegah terjadi tanah longsor dan banjir di kawasan hutan.
d. Tidak melakukan pembukaan lahan dengan cara membakar hutan/ membersihkan lahan dengan cara membakarnya. Saat musim kemarau akan menyebabkan hutan mudah terbakar secara cepat
e. Berhati – hati dan tidak ceroboh saat melakukan aktivitas di dalam hutan
Tindakan kecerobohan seperti membuang putung rokok sembarangan atau mematikan api di dalam hutan dapat menyebabkan kebakaran hutan
f. Penanaman hutan bakau di sepanjang pesisir pantai
Selain untuk mencegah abrasi pantai, hutan bakau berfungsi pula untuk sebagai beteng untuk mengurangi hantaman gelombang tsunami ke daratan.
Nama: Dyas Maharani K. Kelas: XI IPS 4 3 penyebab terjadinya bencana; 1) Bencana yang disebabkan faktor alam adalah bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau serangkaian peristiwa yang disebabkan oleh alam 2) Bencana karena faktor nonalam adalah bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau rangkaian peristiwa nonalam yang antara lain berupa gagal teknologi, gagal modernisasi, epidemi, dan wabah penyakit. 3) bencana yang disebabkan faktor sosial adalah bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau serangkaian peristiwa yang diakibatkan oleh manusia yang meliputi konflik sosial antarkelompok atau antarkomunitas masyarakat, dan teror.
1. Bencana yang disebabkan faktor alam adalah bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau serangkaian peristiwa yang disebabkan oleh alam antara lain berupa gempa bumi, tsunami, gunung meletus, banjir, kekeringan, angin topan, dan tanah longsor.
2.bencana karena faktor nonalam adalah bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau rangkaian peristiwa nonalam yang antara lain berupa gagal teknologi, gagal modernisasi, epidemi, dan wabah penyakit.
3.bencana yang disebabkan faktor sosial adalah bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau serangkaian peristiwa yang diakibatkan oleh manusia yang meliputi konflik sosial antarkelompok atau antarkomunitas masyarakat, dan teror.
1. Bencana yang disebabkan faktor alam adalah bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau serangkaian peristiwa yang disebabkan oleh alam antara lain berupa gempa bumi, tsunami, gunung meletus, banjir, kekeringan, angin topan, dan tanah longsor.
2.bencana karena faktor nonalam adalah bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau rangkaian peristiwa nonalam yang antara lain berupa gagal teknologi, gagal modernisasi, epidemi, dan wabah penyakit.
3.bencana yang disebabkan faktor sosial adalah bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau serangkaian peristiwa yang diakibatkan oleh manusia yang meliputi konflik sosial antarkelompok atau antarkomunitas masyarakat, dan teror.
Bencana ini yang terjadi karena adanya pengaruh air. Bencana jenis ini adalah seperti banjir, Hal ini terjadi karena adanya tumpukan sampah atau memang karena aliran air yang sudah rusak.
Bencana jenis ini adalah seperti banjir.Banjir adalah peristiwa air yang menggenangi daratan akibat dari luapnya air yang ada disungai. Banjir akan terjadi ketika daya tampung sungai tidak sanggup untuk menampung volume air yang ada. Banjir dapat melumpuhkan kegiatan ekonomi karena jalur transportasi terputus, korban jiwa, dan kerusakan harta benda.
Jika tidak adanya mitigasi bencana yang akan terjadi adalah: 1. Angka risiko kematian (yang di sebabkan suatu bencana) tidak terkendali karena tidak adanya tindakan meminimalisir. 2. Pemerintah tidak memiliki pedoman dalam membuat pembangunan di suatu wilayah. 3. Kurangnya kesadaran dan pengetahuan masyarakat dalam menghadapi risiko dan dampak bencana.
Karakteristik gempa bumi yaitu pergeseran lempeng bumi yang menyebabkan bumi bergetar secara perlahan. Gempa dibedakan menjadi dua yaitu gempa vulkanik dan gempa tektonik. -Gempa vulkanik terjadi akibat letusan gunung berapi yang berada disekitar tempat tersebut. -Gempa tektonik terjadi akibat pergeseran lempeng bumi yang dapat menyebabkan tsunami jika gempa tersebut terjadi di laut.
Karakteristik gempa bumi yaitu pergeseran lempeng bumi yang menyebabkan bergetarnya bumi secara perlahan gempa dibedakan menjadi du yaitu gempa vulkanik dan gempa tektonik
gempa vulkanik terjadi akibat letusan gunung berapi yang berada disekitar tempat trsbt
gempa tektonil terjadi akibat pergeseran lempeng bumi yang dapat menyebabkan tsunami jika gempa tersebut terjadi di laut.
hingga saat ini cara mengurangi resiko bencana dari gempa bumi masih belum ditemukan.
Nama: Laras ayu nurcahyani Kelas: 11ips4 Penyelenggaraan penanggulangan bencana terdiri atas 3 (tiga) tahap meliputi:
Pra bencana yang mencakup kegiatan pencegahan, mitigasi, kesiapsiagaan, serta peringatan dini. Pencegahan: upaya untuk menghilangkan atau mengurangi kemungkinan timbulnya suatu ancaman. Mitigasi: yaitu upaya yang dilakukan untuk mengurangi dampak buruk dari suatu ancaman. Kesiapsiagaan: persiapan rencana untuk bertindak ketika terjadi(atau kemungkinan akan terjadi) bencana.
saat terjadi bencana yang mencakup kegiatan tanggap darurat untuk meringankan penderitaan sementara
Pasca bencana yang mencakup kegiatan pemulihan, rehabilitasi, dan rekonstruksi. Pemulihan: suatu proses yang dilalui agar kebutuhan pokok terpenuhi. Rehabilitasi: perbaikan yang dibutuhkan secara langsung yang sifatnya sementara atau berjangka pendek. Rekonstruksi: perbaikan yang sifatnya permanen
Jika tidak adanya mitigasi bencana yang akan terjadi adalah: 1. Angka risiko kematian (yang di sebabkan suatu bencana) tidak terkendali karena tidak adanya tindakan meminimalisir. 2. Pemerintah tidak memiliki pedoman dalam membuat pembangunan di suatu wilayah. 3. Kurangnya kesadaran dan pengetahuan masyarakat dalam menghadapi risiko dan dampak bencana.
Nama : Dhilla Gladis Dwi Safina Kelas : XI IPS 2 Jawaban : 1.mengidentifikasi gunung api apakah masih ada bereaksi ataw tidak 2.mengidentifikasi sekitar gunung api apakah lahar panas yg sudah keluar telah mengendap dan tidak panas lagi.. 3.menggunakan pakaian pelidung dalam melaksanakan pengidentifikasian..
Nama : Dhilla Gladis Dwi Safina Kelas : XI IPS 2 Jawaban : 1.mengidentifikasi gunung api apakah masih ada bereaksi ataw tidak 2.mengidentifikasi sekitar gunung api apakah lahar panas yg sudah keluar telah mengendap dan tidak panas lagi.. 3.menggunakan pakaian pelidung dalam melaksanakan pengidentifikasian..
1.mengidentifikasi gunung api apakah masih ada bereaksi ataw tidak 2.mengidentifikasi sekitar gunung api apakah lahar panas yg sudah keluar telah mengendap dan tidak panas lagi 3.menggunakan pakaian pelidung dalam melaksanakan pengidentifikasian
Untuk menghindari bahaya gunung api setelah terjadinya letusan gunung api, sebelumnya kita harus mengetahui apa saja tanda-tanda umum setelah terjadinya gunung meletus. 1. Awan panas 2. Abu vulkanik 3. Gas dan lahar panas. Awan panas merupakan hasil letusan gunung api yang terdiri dari batu, pasir dan gas bersuhu tinggi. Selain itu, gas ini juga bisa meluncur dengan kecepatan yang tinggi. Cara menghindari awan panas adalah dengan menghindari alur sungai atau lembah yang dialiri endapan awan panas dan hindari beraktifitas di jalur sungai.
Abu vulkanik biasanya dapat berupa hujan abu. Saat terjadi, bisa menyebabkan pencemaran udara ataupun gangguan pernapasan. Cara menghindarinya adalah dengan cara menjauh dari jangkauan lontaran material gunung api. Ikuti imbauan radius aman dari pihak yang berwenang, yaitu BNPB dan PVMBG (Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi). Saat terjadi abu vulkanik, sebaiknya jangan menggunakan kontak lensa pada mata. Selalu lindungi tubuh Anda dengan pakaian tertutup seperti baju lengan panjang dan celana panjang. Gunakan juga topi, masker penutup hidung dan kacamata untuk melindungi diri dari abu vulkanik yang menyebabkan iritasi. Selain itu, kurangilah aktivitas di luar ruangan seperti berkendara saat abu vulkanik menebal. Jika Anda berada di dalam bangunan, tutup semua jendela, pintu dan lubang ventilasi. Matikan penyejuk ruangan dan letakkan handuk lembap di antara pintu dan tanah.
Awan panas yang keluar dari gunung api mengandung gas yang sangat berbahaya jika terhirup manusia. Untuk itu, jauhilah sumber gas jika mulai tercium bau yang sangat tajam dan menyengat. Daerah yang mengeluarkan gas biasanya ditandai dengan tanaman kering atau terdapat hewan mati di sekitar wilayah tersebut.
Cara menghindari bahaya dari gas dan lahar panas adalah dengan menghindari melakukan aktivitas di tempat yang memiliki bau gas tajam.Jika terpaksa harus keluar rumah, sebaiknya tidak melakukan aktivitas sambil duduk atau berjongkok di bawah 1 meter, terlebih saat udara mendung dan hujan. Selalu gunakan masker selalu untuk melindungi pernapasan Anda.
1.Memberikan pedoman dan pengarahan terhadap usaha penanggulangan bencana yang mencakup pencegahan bencana, penanganan keadaan darurat bencana, rehabilitasi, dan rekonstruksi secara adil dan setara;
2.Menetapkan standardisasi dan kebutuhan penyelenggaraan penanggulangan bencana berdasarkan peraturan perundang-undangan;
3.Menyampaikan informasi kegiatan penanggulangan bencana kepada masyarakat;
4.Melaporkan penyelenggaraan penanggulangan bencana kepada Presiden setiap sebulan sekali dalam kondisi normal dan setiap saat dalam kondisi darurat bencana;
5.Menggunakan dan mempertanggungjawabkan sumbangan/bantuan nasional dan internasional;
6.Mempertanggungjawabkan penggunaan anggaran yang diterima dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara;
7.Melaksanakan kewajiban lain sesuai dengan peraturan perundang-undangan; dan
8.Menyusun pedoman pembentukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah.
Contohny: 1.membuang sampah sembarangan dapat mengakibatkan pencemaran dan banjir. 2.pembangunan bangunan di daratan yg tinggi dan curam dapat mengakibatkan tanah longsor. 3.penggundulan terhadap suatu hutan dapat mengakibatkan kebakaran.
Contohny: 1.membuang sampah sembarangan dapat mengakibatkan pencemaran dan banjir. 2.pembangunan bangunan di daratan yg tinggi dan curam dapat mengakibatkan tanah longsor. 3.penggundulan terhadap suatu hutan dapat mengakibatkan kebakaran.
Nama : amisha nurfitriyani Kelas : XI IPS 4 Karakteristik umum dari tsunami berbeda dengan karakteristik ombak seperti biasanya. Ombak sendiri yaitu gelombang air yang dihasilkan dari tiupan angin yang kencang, sedangkan tsunami adalah gelombang yang dibentuk akibat adanya kegiatan geologi bumi. Selain itu, Tsunami adalah gelombang yang bisa mencapai panjang gelombang lebih dari 150 km, serta memiliki kecepatan gelombang seperti pesawat jet, yaitu sekitar 800 km/jam.Pada laut dalam, tsunami akan bergerak dengan kecepatan yang tinggi, yaitu 500-1000 km/jam. Siklus terjadinya gelombang kembali berkisar antara hitungan 10 menit sampai satu jam. Saat mendekati pantai gelombang akan melambat dan ketinggian gelombang akan meninggi.
Tujuan dari mitigasi bencana alam adalah untuk mengurangi kerugian-kerugian pada saat terjadinya bahaya pada masa mendatang. •Tujuan utama adalah untuk mengurangi risiko kematian dan cedera terhadap penduduk. •Tujuan-tujuan sekunder mencakup pengurangan kerusakan dan kerugian-kerugian ekonomi yang ditimbulkan terhadap infrastruktur sektor publik dan mengurangi kerugian-kerugian ekonomi yang ditimbulkan terhadap infrastruktur sektor publik dan mengurangi kerugian-kerugian sektor swasta sejauh hal-hal itu mungkin mempengaruhii masyarakat secara keseluruhan. Tujuan-tujuan ini mungkin mencakup dorongan bagi orang-orang untuk melindungi diri mereka sejauh mungkin.
Karena itu penting bagi masyarakat yang tinggal di wilayah rawan bencana, diberikan penyadaran akan adanya ancaman bencana, dengan cara diberikan pendidikan, pelatihan dan peningkatan keterampilan dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana, agar mereka memiliki kemampuan dan pengetahuan untuk mengenali ancaman bencana
Nama;Hani Wardah Kelas:11 IPS 4 No absen:14 Jawab:
Litosfer adalah kulit terluar dari permukaan bumi. Contoh Akibat dari bencana alam (litosfer) ada 3 yaitu: 1)Gempa bumi yaitu getaran dipermukaan bumi yang disebabkan oleh geraknya lempeng tektonik bumi. 2)Gunung api meletus yaitu proses keluarnya magma dari dalam perut bumi yang jika dalam kapasitas yang besar bisa meyebabkan kerusakan yang dahsyat. 3)Tanah longsor yaitu bergerak nya tanah dan batuan dalam mencengkeram tanah dibawahnya.
Nama : Meily adiyani Kelas : XI IPS 4 Jawaban : Adaptasi bencana yaitu upaya untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan dengan melakukan perubahan yang mengarah pada peningkatan daya tahan dan daya lenting terhadap perubahan misalnya adaptasi fisiologis mangrove yang tumbuh di daerah bersalinitas tinggi dan tergenang pasang surut laut
Nama : Pajrin Herliana Elita Kelas : 11 IPS 4 Adaptasi bencana yaitu upaya untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan dengan melakukan perubahan yang mengarah pada peningkatan daya tahan dan daya lenting terhadap perubahan
Jadi ada 3 siklus manajemen bencana yang harus kita ketahui bersama yaitu pra bencana, tanggap darurat dan pasca bencana. Hal ini harus kita pelajari dan kita siapkan sebagai bangsa yang mempunyai potensi bencana yang cukup tinggi ini agar meminimalisir kerusakan dan terutama korban jiwa
Nama:Maria Gasparina Natalia Bako Kelas:11 IPS 2 Jadi ada 3 siklus manajemen bencana yang harus kita ketahui bersama yaitu pra bencana, tanggap darurat dan pasca bencana. Hal ini harus kita pelajari dan kita siapkan sebagai bangsa yang mempunyai potensi bencana yang cukup tinggi ini agar meminimalisir kerusakan dan terutama korban jiwa
ada 3 siklus manajemen bencana yaitu; 1. Pra bencana Disini terdapat kegiatan yang mencakup pencegahan, mitigasi dan kesiap siagaan. Pencegahan yaitu sebuah hal untuk mengupayakan tidak munculnya bencana yang akan terjadi. Misalnya membangun rumah tahan gempa. Mitigasi berarti kegiatan dimana digunakan agar dampak buruk atau ancaman itu bisa berkurang, seperti menata pola permukiman atau pola lahan pertanian. Kesiap-siagaan berarti membuat rencana-rencana ketika ancaman bencana itu muncul 2. Tanggap Darurat Untuk tahap ini sudah mempersiapkan untuk masyarakat ketika bencana itu sudah terjadi seperti menyiapkan tenda darurat, pakaian dan segala kebutuhan masyarakat seperti MCK 3. Pasca Bencana Untuk tahapan ini terdapat 3 macam yaitu pemulihan, rehabilitasi dan rekonstruksi. Pemulihan berarti segala upaya untuk memenuhi kebutuhan pokok terlebih dahulu. Rehabilitsi berarti kebutuhan yang rusak itu diperbaiki untuk memenuhi kebutuhan mendesak. Rekonstruksi berarti sudah berupaya untuk membangun untuk kebutuhan jangka oanjang seperti membangun rumah ketika terjadi kerusakan seperti korban gempa atau tanah longsor
Nama : Nefya oksarifa Kelas : XI IPS 2 Jawaban : titik persebaran daerah rawan di Indonesia terdapat di lampung,jawa timur,bengkulu,sumatera barat,sumatera utara,papua,banda aceh,nusa tenggara barat,maluku,dan sulawesi tengah
Nama : Nefya oksarifa Kelas : XI IPS 2 Jawaban : titik persebaran daerah rawan di Indonesia terdapat di lampung,jawa timur,bengkulu,sumatera barat,sumatera utara,papua,banda aceh,nusa tenggara barat,maluku,dan sulawesi tengah
Nama : Alfia Fadilah Kelas : XI ips 4 Absen no 02 Jawaban : Mengapa tsunami dapat terjadi ? tsunami terjadi akibat adanya gangguan pada dasar laut yang menyebabkan perpindahan sejumlah besaran air . Penyebab utama terjadinya tsunami yang sering terjadi adalah gempa bumi yang terjadi dibawah laut
Karena longsor bawah laut sering terjadi akibat gempa, longsor dapat memperparah gangguan pada air setelah gempa.;Contoh longsor daratan yang menyebabkan tsunami adalah tsunami Alaska 1958. Penyebab tsunami lainnya adalah aktivitas vulkanik, terutama dari gunung berapi yang berada di dekat atau di bawah laut.
Nama:putri salwa nurulita kelas: 11 IPS 2 absen: 26 Karena longsor bawah laut sering terjadi akibat gempa, longsor dapat memperparah gangguan pada air setelah gempa. ... Contoh longsor daratan yang menyebabkan tsunami adalah tsunami Alaska 1958. Penyebab tsunami lainnya adalah aktivitas vulkanik, terutama dari gunung berapi yang berada di dekat atau di bawah laut.
Nama:Muhammad Hafiz Rizwar Kelas:11 ips 4 Absen:28 Jawaban: mengapa tsunami dapat terjadi? Tsunami pada umumnya terjadi karena gangguan didasar laut, seperti gempa bumi, terutama yang terjadi di zona penunjaman dengan kekuatan 7,0 skala magnitudo momen atau lebih. Penyebab lainnya adalah longsor, letusan gunung, dan jatuhnya benda besar seperti meteor ke dalam air.
Tsunami merupakan bencana yang disebabkan oleh unsur hidrosfer. Tsunami dapat terjadi jika Ada gempa bumi yang berada dibawah laut, biasanya gempa tektonik atau gempa yang mengakibatkan lempengan bumi bergeser. Jika gempa terjadi, lempengan yang Ada di bawah laut akan bergeser, maka air laut pun akan Naik Karena guncangan dari bawah Dan permukaan bawah naik yang diakibatkan oleh gempa itu sendiri. Akan tetapi Ada juga faktor lainnya seperti benda besar yang jatuh ke dalam laut atau pun gempa vulkanik/ gempa yang diakibatkan gunung meletus
Tindakan apa saja yang akan dilakukan oleh Lembaga mitigasi disaat bencana sudah terjadi dan telah memberikan dampak pada manusia dan lingkungan disekitarnya?
Nama : Fanny Nurlistiawati No.absen : 10 Kelas : XII IPS 3
Tindakan apa saja yang akan dilakukan oleh lembaga mitigasi disaat bencana sudah terjadi dan telah memberikan dampak pada manusia dan lingkungan disekitarnya?
•Suhu pada kawah dan sekitar gunung meningkat Suhu meningkat tersebut tentu akan dirasakan oleh penduduk sekitar gunung berapi, yang mana suhu menjadi lebih panas disebabkan oleh aliran magma yang merambat ke arah kawah gunung, jarak magma panas yang lebih dekat dengan permukaan bumi, mempengaruhi lapisan tanah sehingga suhu meningkat dan lebih panas. Jika ada tanda-tanda seperti itu di dekat gunung ada baiknya anda waspada akan terjadinya letusan gunung berapi.
•Binatang hutan turun gunung Hewan dalam hutan tentunya sangat peka dengan keadaan panas tersebut, dengan suhu panas binatang-binatang tersebut tentu tidak merasa nyaman, mereka biasanya akan berbondong-bondong turun gunung mereka menuju ke tempat-tempat dirasakan lebih sejuk seperti kaki gunung, sehingga warga sekitar gunung melihat tanda-tanda tersebut tentu perlu waspada, karena mencirikan hawa diatas panas dan ada kemungkinan gunung akan meletus.
•Sumber air mengering Karena lapisan tanah panas karena magma yang merambat dari perut bumi, mengakibatkan sumber-sumber air di sekitar gunung berapi akan kering. Seperti sifat air, akan sangat cepat menguap karena ada panas, begitu juga dengan air yang mengalir melewati lapisan-lapisan tanah, sebelum sampai ke tujuan air tersebut akan menguap karena panas bumi. Jadi kalau tanda-tanda tersebut mulai kelihatan, waspadalah kalau gunung tersebut ada kemungkinan meletus.
•Tumbuhan di sekitar gunung layu Banyak hal yang disebabkan oleh aliran magma pada lapisan tanah, sebelum mengalami erupsi atau gunung tersebut meletus, tentunya tumbuh-tumbuhan sekitar gunung akan layu, karena akar tumbuhan tersebut kepanasan, bahkan tumbuhan tersebut bisa mati. Tanda-tanda tersebut bisa anda temukan di sekitaran gunung berapa dan tentunya menjadi salah satu ciri kalau gunung tersebut akan meletus.
•Terjadi gempa vulkanik Tanda-tanda ini yang cukup dirasakan oleh penduduk yang berada di sekitaran gunung yang akan meletus, semua terjadi karena magma yang berada dalam perut bumi, magma yang semakin aktif selain menimbulkan panas, suara gemuruh dan juga getaran-getaran sehingga sering terjadi gempa dengan intensitas yang cukup tinggi. Getaran yang sampai pada permukaan bumi tidak terlalu besar pada umumnya lebih kecil dari gempa tektonik.
•Terdengar suara gemuruh Suara gemuruh yang keluar dari gunung berapi tersebut intensitasnya akan semakin sering, jika gunung tersebut akan meletus ini, tanda-tanda atau ciri-ciri tersebut perlu diwaspadai karena peningkatan aktivitas magma yang berada di perut bumi. Suara gemuruh tersebut biasanya terjadi pada malam hari, bisa mencapai puluhan kali, sebelum akhirnya terjadi letusan ataupun erupsi.
•Keluar awan panas Tanda-tanda atau ciri berikutnya gunung akan meletus adalah keluarnya awan panas. Kepulan asap yang keluar dari kawah gunung tersebut menandakan aktivitas magma semakin tinggi dan sudah siap untuk meletus. Warna asap atau awan yang keluar terkadang coklat ataupun putih dengan kepulan asap yang sangat besar, awan tersebut adalah awan panas yang berasal dari magma yang uapnya keluar dari kawah gunung. Awan panas tersebut sangat berbahaya bisa membinasakan apa saja.
•Hujan Abu Turunya hujan abu ini merupakan tanda-tanda kalau gunung berapi tersebut akan meletus ataupun sudah mengalami erupsi dan mungkin juga akan mengalami letusan yang lebih besar dari sebelumnya. Ini adalah ciri-ciri ekstrim yang perlu diwaspadai. Hujan Abu tersebut seperti awan panas, abu tersebut berasal dari perut bumi terbawa saat letusan, karena cukup ringan abu tersebut mudah diterbangkan kemana saja sesuai arah angin sehingga jangkauan hujan abu bisa jauh kemana-mana.
Nama : Rendra Mahardhika Kelas : 11 IPS 2 Jawaban : 1.pemetaan bangunan , 2.pemetaan lapisan tanah , 3.pemberdayaan manusia , 4.penelitian lebih lanjut
Nama : M Aliif Syahputra Kelas: 11 ips 4 Jawaban Jangan Membuang Sampah Sembarangan
Sampah menjadi salah satu faktor yang menyebabkan terjadinya banjir ketika musim hujan. Sampah yang menumpuk di sungai dan diselokan akan membuat banjir ketika hujan. Oleh sebab itu ,perlu adanya kesadaran untuk tidak membuang sampah sembarangan. Sampah yang dibuang sembarangan akan menimbulkan berbagai macam masalah seperti masalah banjir, kotornya lingkungan akan menyebabkan timbul berbagai macam masalah kesehatan.
Hemat Menggunakan Air
Air menjadi salah satu sumber kehidupan untuk makhluk hidup. Oleh sebab itu, kita harus bijak dalam menggunakan air , mengingat bencana kekeringan sudah sering terjadi. Bencana kekeringan yang terjadi menandakan air telah berkurang jumlahnya dan kita harus mulai berhemat dalam menggunakan air untuk kelangsungan hidup masa depan.
Menanam Pohon
Pohon menjadi unsur penting untuk menopang bumi kita. Pohon dapat menyimpan air, mencegah tanah longsor, mencegah banjir, menjadi sumber oksigen dan menjadi sumber makanan bagi makhluk hidup. Tidak ada salahnya kita untuk menanam pohon dilingkungan rumah.
Membuat Saluran Irigasi
Saluran irigasi sangat penting untuk mengalirkan air ketika musim hujan. Irigasi menjadi upaya untuk menangai bencana banjir. Dengan adanya irigasi tentu air hujan yang turun akan mengalir dan tidak menggenang.
Nama : Anis Latifah Kelas : XI IPS 2 Jawaban : a. Tidak membuang sampah sembarangan
Sampah yang menumpuk dapat menyebabkan aliran air tersumbat. Akibatnya saat musim hujan dapat mengakibatkan terjadinya banjir
b. Tidak melakukan penebangan pohon secara liar
Penebangan liar akan membuat hutan gundul sehingga dapat menyebabkan banjir dan tanah longsor
c. Lakukan reboisasi atau penghijauan agar hutan berfungsi dengan baik
Dengan melakukan reboisasi akan mencegah terjadi tanah longsor dan banjir di kawasan hutan.
d. Tidak melakukan pembukaan lahan dengan cara membakar hutan/ membersihkan lahan dengan cara membakarnya. Saat musim kemarau akan menyebabkan hutan mudah terbakar secara cepat
e. Berhati – hati dan tidak ceroboh saat melakukan aktivitas di dalam hutan
Tindakan kecerobohan seperti membuang putung rokok sembarangan atau mematikan api di dalam hutan dapat menyebabkan kebakaran hutan
f. Penanaman hutan bakau di sepanjang pesisir pantai
Selain untuk mencegah abrasi pantai, hutan bakau berfungsi pula untuk sebagai beteng untuk mengurangi hantaman gelombang tsunami ke daratan.
a. Tidak membuang sampah sembarangan Sampah yang menumpuk dapat menyebabkan aliran air tersumbat. Akibatnya saat musim hujan dapat mengakibatkan terjadinya banjir b. Tidak melakukan penebangan pohon secara liar Penebangan liar akan membuat hutan gundul sehingga dapat menyebabkan banjir dan tanah longsor c. Lakukan reboisasi atau penghijauan agar hutan berfungsi dengan baik Dengan melakukan reboisasi akan mencegah terjadi tanah longsor dan banjir di kawasan hutan. d. Tidak melakukan pembukaan lahan dengan cara membakar hutan/ membersihkan lahan dengan cara membakarnya. Saat musim kemarau akan menyebabkan hutan mudah terbakar secara cepat e. Berhati – hati dan tidak ceroboh saat melakukan aktivitas di dalam hutan Tindakan kecerobohan seperti membuang putung rokok sembarangan atau mematikan api di dalam hutan dapat menyebabkan kebakaran hutan f. Penanaman hutan bakau di sepanjang pesisir pantai Selain untuk mencegah abrasi pantai, hutan bakau berfungsi pula untuk sebagai beteng untuk mengurangi hantaman gelombang tsunami ke daratan.
Sampah yang menumpuk dapat menyebabkan aliran air tersumbat. Akibatnya saat musim hujan dapat mengakibatkan terjadinya banjir
b. Tidak melakukan penebangan pohon secara liar
Penebangan liar akan membuat hutan gundul sehingga dapat menyebabkan banjir dan tanah longsor
c. Lakukan reboisasi atau penghijauan agar hutan berfungsi dengan baik
Dengan melakukan reboisasi akan mencegah terjadi tanah longsor dan banjir di kawasan hutan.
d. Tidak melakukan pembukaan lahan dengan cara membakar hutan/ membersihkan lahan dengan cara membakarnya. Saat musim kemarau akan menyebabkan hutan mudah terbakar secara cepat
e. Berhati – hati dan tidak ceroboh saat melakukan aktivitas di dalam hutan
Tindakan kecerobohan seperti membuang putung rokok sembarangan atau mematikan api di dalam hutan dapat menyebabkan kebakaran hutan
f. Penanaman hutan bakau di sepanjang pesisir pantai
Selain untuk mencegah abrasi pantai, hutan bakau berfungsi pula untuk sebagai beteng untuk mengurangi hantaman gelombang tsunami ke daratan.
a. Tidak membuang sampah sembarangan Sampah yang menumpuk dapat menyebabkan aliran air tersumbat. Akibatnya saat musim hujan dapat mengakibatkan terjadinya banjir b. Tidak melakukan penebangan pohon secara liar Penebangan liar akan membuat hutan gundul sehingga dapat menyebabkan banjir dan tanah longsor c. Lakukan reboisasi atau penghijauan agar hutan berfungsi dengan baik Dengan melakukan reboisasi akan mencegah terjadi tanah longsor dan banjir di kawasan hutan. d. Tidak melakukan pembukaan lahan dengan cara membakar hutan/ membersihkan lahan dengan cara membakarnya. Saat musim kemarau akan menyebabkan hutan mudah terbakar secara cepat e. Berhati – hati dan tidak ceroboh saat melakukan aktivitas di dalam hutan Tindakan kecerobohan seperti membuang putung rokok sembarangan atau mematikan api di dalam hutan dapat menyebabkan kebakaran hutan f. Penanaman hutan bakau di sepanjang pesisir pantai Selain untuk mencegah abrasi pantai, hutan bakau berfungsi pula untuk sebagai beteng untuk mengurangi hantaman gelombang tsunami ke daratan.
Nama : Mochamad Raia Fajar Khadafi Kelas : 11 IPS 2
Setelah bencana.
Ketenangan masih perlu diterapkan pada saat setelah bencana. Pertama kita perlu memeriksa lingkungan, kita perlu mewaspadai adanya kebocoran gas, kebocoran pipa air, maupun konsleting listrik. Ingat jangan mencoba memasuki bangunan karena biasanya masih ada kemungkinan adanya bencana susulan. Selanjutnya kita dapat secara gotong royong bersama orang di sekitar kita membantu korban maupun membersihkan lingkungan. Kita juga dapat meminta bantuan kepada pihak yang berwenang dengan menghubungi nomor darurat yang kita sudah siapkan sebelum bencana. Kita perlu meng-update keadaan setelah bencana untuk mengetahui kondisi terkini di sekitar kita dengan mencari informasi atau mendengarkan radio jika memungkinkan.
jawaban: ada 5 tindakan yang harus dilakukan, yaitu:
1. Anda harus tetap tenang dan tidak panik ketika terjadi gempa bumi. Jika berada di dalam rumah Anda bisa berlindung di bawah meja dan lindungi kepala dengan tas atau tangan.
Usahakan untuk tidak berada dekat dengan lemari atau barang pecah belah dan segera keluar dari rumah begitu getaran gempa selesai.
2. Jika Anda berada dalam gedung tinggi, usahakan segera keluar dari gedung. Sebaiknya gunakan tangga darurat dan jangan gunakan lift.
Usahakan mengetahui tempat evakuasi dan tangga darurat sebelumnya, dengan begitu bisa langsung tahu tempat untuk menyelamatkan diri saat gempa bumi terjadi.
3. Kalau Anda berhasil berada di luar ketika terjadi gempa, waspadai bangunan dan pohon tinggi. Jauhi bangunan dan tiang-tiang tinggi karena sangat berbahaya jika rubuh. Gempa terkadang juga menimbulkan tanah longsor, jadi hindari pula kawasan dekat tebing atau jurang, usahakan untuk bisa berada di alam terbuka dan tanah lapang.
4. Kalau getaran gempa bumi sudah selesai, tetap waspada terhadap gempa susulan. Getaran yang terjadi pada gempa susulan terkadang lebih besar dari yang pertama. Kalau Anda masih berada dekat rumah, pastikan kompor sudah dimatikan.
5. Jangan lupa untuk mengabarkan kondisi pada sanak dan kerabat agar mereka mengetahui kabar Anda dan tahu tindakan apa yang harus dilakukan saat gempa bumi terjadi.
Setelah terjadi gempa bumi a. Keluar bangunandengan tertib. b.Gunakan tangga biasa, JANGAN menggunakan tangga berjalan atau Lift c. Periksa apabila terjadi kebakaran/kebocoran gas. d. Periksa apabila terjadi arus pendek. e. Periksa aliran dan pipa air
Periksa segala hal yang dapat membahayakan (mematikan listrik, tidak menyalakan api dll).
Jangan masuk ke dalam bangunan yang sudah rusak terkena gempa, karena kemungkinan sewaktu-waktu dapat runtuh akibat gempa susulan.
Jangan mendekati bangunan yang sudah rusak terkena gempa, karena kemungkinan sewaktu-waktu dapat runtuh akibat gempa susulan.
Simak informasi mengenai gempa susulan dari media cetak maupun media elektronik.
jawaban : Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi mempunyai tugas melaksanakan penelitian, penyelidikan, perekayasaan dan pelayanan di bidang vulkanologi dan mitigasi bencana geologi.
Indonesia merupakan salah satu negara yang rawan bencana..salah satu contohnya yaitu Tsunami. Pertanyaannya adalah: 1.Jelaskan mekanisme suatu proses terjadinya tsunami.?! 2.Kegiatan apa saja yang dilakukan dalam acara sosialisasi mengenai bencana tsunami? Dan apa manfaat dari kegiatan sosialisasi tersebut!
1. indikator adalah variabel-variabel yang bisa menunjukkan ataupun mengindikasikan kepada penggunanya mengenai sesuatu kondisi tertentu, sehingga bisa dipakai untuk mengukur perubahan yang terjadi. Indikator adalah suatu ukuran tidak langsung dari suatu kejadian atau kondisi
2.memindahkan barang barang rumah tangga dan surat surat penting ke tempat yg aman (lebih tinggi), memutus saluran listrik, menyiapkan barang barang darurat seperti obat obatan, makanan dll
Nama:Salsa Marshanda Kelas: 11 IPS 2 1.Indikator adalah sesuatu yang dapat digunakan sebagai petunjuk atau standar dasar sebagai acuan dalam mengukur adanya perubahan pada suatu kegiatan atau kejadian. 2. Kesiapan Pada Banjir -Sebelum terjadi Pastikan kondisi sekitar rumah aman,simpan surat penting, pastikan benda tertata dengan aman, mencari informasi titik banjir, pahami tanda-tanda banjir,dan matikan semua aliran listrik serta gas -Saat terjadi Pindahkan barang ke tempat yang tinggi, pantaulah informasi, mengungsilah agar meminimalisir kecelakaan yang dapat terjadi, tetap tenang dan tertib -setelah terjadi Periksalah kesehatan, bersihkan semua benda yang terkena banjir, tetap waspada terhadap banjir susulan, dan periksa aliran listrik dan gas.
1.gempa bumi biasa di sebabkan oleh pergeseran kerak bumi (lempeng bumi) 2.1) Anda harus tetap tenang dan tidak panik ketika terjadi gempa bumi. Jika berada di dalam rumah Anda bisa berlindung di bawah meja dan lindungi kepala dengan tas atau tangan.
Usahakan untuk tidak berada dekat dengan lemari atau barang pecah belah dan segera keluar dari rumah begitu getaran gempa selesai.
2)1. Anda harus tetap tenang dan tidak panik ketika terjadi gempa bumi. Jika berada di dalam rumah Anda bisa berlindung di bawah meja dan lindungi kepala dengan tas atau tangan.
Usahakan untuk tidak berada dekat dengan lemari atau barang pecah belah dan segera keluar dari rumah begitu getaran gempa selesai.
3)1. Anda harus tetap tenang dan tidak panik ketika terjadi gempa bumi. Jika berada di dalam rumah Anda bisa berlindung di bawah meja dan lindungi kepala dengan tas atau tangan.
Usahakan untuk tidak berada dekat dengan lemari atau barang pecah belah dan segera keluar dari rumah begitu getaran gempa selesai.
4)1. Anda harus tetap tenang dan tidak panik ketika terjadi gempa bumi. Jika berada di dalam rumah Anda bisa berlindung di bawah meja dan lindungi kepala dengan tas atau tangan.
Usahakan untuk tidak berada dekat dengan lemari atau barang pecah belah dan segera keluar dari rumah begitu getaran gempa selesai.
Nama: Yosefa Grace Paska Kelas: 11 Ips 2 1. Kebanyakan gempa Bumi disebabkan dari pelepasan energi yang dihasilkan oleh tekanan yang disebabkan oleh lempengan bumi yang bergerak ke satu arah atau bisa juga lebih. Semakin lama tekanan itu kian membesar dan akhirnya mencapai pada keadaan di mana tekanan tersebut tidak dapat ditahan lagi oleh pinggiran lempengan. Pada saat itulah gempa Bumi akan terjadi.
Pergeseran lempeng bumi dapat mengakibatkan gempa bumi karena dalam peristiwa tersebut disertai dengan pelepasan sejumlah energi yang besar. Selain pergeseran lempeng bumi, gerak lempeng bumi yang saling menjauhi satu sama lain juga dapat mengakibatkan gempa bumi. Hal tersebut dikarenakan saat dua lempeng bumi bergerak saling menjauh, akan terbentuk lempeng baru di antara keduanya. 2. Anda harus tetap tenang dan tidak panik ketika terjadi gempa bumi. Jika berada di dalam rumah Anda bisa berlindung di bawah meja dan lindungi kepala dengan tas atau tangan. Usahakan untuk tidak berada dekat dengan lemari atau barang pecah belah dan segera keluar dari rumah begitu getaran gempa selesai.
Jika berada dalam gedung tinggi, usahakan segera keluar dari gedung. Sebaiknya gunakan tangga darurat dan jangan gunakan lift. Usahakan mengetahui tempat evakuasi dan tangga darurat sebelumnya, dengan begitu bisa langsung tahu tempat untuk menyelamatkan diri saat gempa bumi terjadi.
Nama : m.haikal a Kelas : 11ips 2 1.Tsunami dapat dipicu oleh gangguan pada dasar laut yang menyebabkan perpindahan sejumlah besar air. ... Peristiwa-peristiwa yang dapat menyebabkan perpindahan air seperti ini meliputi gempa bumi bawah laut, longsor yang terjadi di dasar laut, jatuhnya benda ke dalam air seperti letusan gunung, meteor, atau ledakan senjata. 2.a. Tidak membuang sampah sembarangan
Sampah yang menumpuk dapat menyebabkan aliran air tersumbat. Akibatnya saat musim hujan dapat mengakibatkan terjadinya banjir
b. Tidak melakukan penebangan pohon secara liar
Penebangan liar akan membuat hutan gundul sehingga dapat menyebabkan banjir dan tanah longsor
c. Lakukan reboisasi atau penghijauan agar hutan berfungsi dengan baik
Dengan melakukan reboisasi akan mencegah terjadi tanah longsor dan banjir di kawasan hutan.
d. Tidak melakukan pembukaan lahan dengan cara membakar hutan/ membersihkan lahan dengan cara membakarnya. Saat musim kemarau akan menyebabkan hutan mudah terbakar secara cepat
e. Berhati – hati dan tidak ceroboh saat melakukan aktivitas di dalam hutan
Tindakan kecerobohan seperti membuang putung rokok sembarangan atau mematikan api di dalam hutan dapat menyebabkan kebakaran hutan
f. Penanaman hutan bakau di sepanjang pesisir pantai
Selain untuk mencegah abrasi pantai, hutan bakau berfungsi pula untuk sebagai beteng untuk mengurangi hantaman gelombang tsunami ke daratan.
Hewan Berprilaku aneh seperti gelisah, menghilang dan berlarian Awan yang berbentuk seperti angin tornado atau pohon/batang berdiri Lampu akan nyala meredup walau tidak terdapat arus. Siaran televisi akan terganggu Gempa kecil yang merupakan tanda akan adanya gempa yang lebih besar Gejala Letusan Gunung Api
Hewan yang berada di hutan dekat gunung akan keluar dari hutan dan menuju daerah yang lebih rendah Hewan seperti, tikus, kecoa dan ular akan keluar sangat banyak dari dalam got Suhu udara terasa sangat panas di malam hari dan meningkat drastis dibanding hari-hari biasa Gejala Tanah Longsor
Curah hujan yang tinggi selama berhari hari Adanya pergerakan tanah, Larian material kering yang tidak kompak dari lapukan batuan Pohon-pohon, tiang, tanaman miring atau berpindah tempat Gejala Tsunami
Hewan laut akan muncul ke permukaan dan keluar dari persembunyian Sebelum terjadi tsunami, di picu oleh gempa dengan kekuatan besar yang bersumber di Laut Air laut tiba-tiba surut hingga beberapa ratus meter, sehingga banyak ikan terdampar di pantai Burung-burung laut terbang dengan kecepatan tinggi ke arah daratan Udara berbau asin (air garam) Angin berhembus tiba-tiba dan terasa dingin menyengat Suara dentuman seperti meriam di dasar laut atau mendengar suara drum band yang sangat banyak dengan irama cepat Gejala Banjir
Hujan yang intensitasnya tinggi (3 hari berturut-turut >300 mm) Naiknya permukaan air sungai Daerah hulu dengan hutan yang rusak (gundul) Air sungai berwarna keruh dan penuh lumpur Aliran sedimen dasar sungai bergerak sangat cepat ke arah hilir Awan hitam di arah hulu sungai Suara riuh-rendah bagaikan dentuman dari arah hulu sungai Hewan (orang utan) menunjukkan tingkah laku yang sangat gelisah dan berteriak-teriak
Hewan Berprilaku aneh seperti gelisah, menghilang dan berlarian Awan yang berbentuk seperti angin tornado atau pohon/batang berdiri Lampu akan nyala meredup walau tidak terdapat arus. Siaran televisi akan terganggu Gempa kecil yang merupakan tanda akan adanya gempa yang lebih besar Gejala Letusan Gunung Api
Hewan yang berada di hutan dekat gunung akan keluar dari hutan dan menuju daerah yang lebih rendah Hewan seperti, tikus, kecoa dan ular akan keluar sangat banyak dari dalam got Suhu udara terasa sangat panas di malam hari dan meningkat drastis dibanding hari-hari biasa Gejala Tanah Longsor
Curah hujan yang tinggi selama berhari hari Adanya pergerakan tanah, Larian material kering yang tidak kompak dari lapukan batuan Pohon-pohon, tiang, tanaman miring atau berpindah tempat Gejala Tsunami
Hewan laut akan muncul ke permukaan dan keluar dari persembunyian Sebelum terjadi tsunami, di picu oleh gempa dengan kekuatan besar yang bersumber di Laut Air laut tiba-tiba surut hingga beberapa ratus meter, sehingga banyak ikan terdampar di pantai Burung-burung laut terbang dengan kecepatan tinggi ke arah daratan Udara berbau asin (air garam) Angin berhembus tiba-tiba dan terasa dingin menyengat Suara dentuman seperti meriam di dasar laut atau mendengar suara drum band yang sangat banyak dengan irama cepat Gejala Banjir
Hujan yang intensitasnya tinggi (3 hari berturut-turut >300 mm) Naiknya permukaan air sungai Daerah hulu dengan hutan yang rusak (gundul) Air sungai berwarna keruh dan penuh lumpur Aliran sedimen dasar sungai bergerak sangat cepat ke arah hilir Awan hitam di arah hulu sungai Suara riuh-rendah bagaikan dentuman dari arah hulu sungai Hewan (orang utan) menunjukkan tingkah laku yang sangat gelisah dan berteriak-teriak
1. Hidrosfer=Lapisan air yang ada di permukaan bumi. Jadi,bencana alam yang disebabkan dinamika hidrosfer,maksudnya adalah Bencana alam yang disebabkan terjadinya dipengaruhi oleh air.
2. Ada 4 Cara: -Pompanisasi dan Pipanisasi. -Pembangunan embung atau long storage. - Membangun sumur dangkal (sumur bor). -Petani diimbau untuk ikuti program Asuransi Usaha Tani Padi(AUTP)..sehingga para petani bisa mengupayakannya jika terjadinya kekeringan.
Fadli Safaqi 11 ips 2 1.gempa bumi tanah longsor 2.Reboisasi agar tdk terjadi tanah longsor dan banjir.. menanam pohon bakau dipantai agar tidak erupsi
Bagaimana peran pemerintah dalam penanggulagan terjadinya bencana? Sedangkan yang kita tahu Indonesia adalah salah satu daerah rawan bencana, tapi pemerintah masih saja bersikap acuh pada rakyat nya, dan rakyatnya pula sangat masa bodo akan hal tersebut!
Secara umum bencana dibagi menjadi 3,yaitu:Bencana alam,bencana non-alam,dan bencana sosial. Pertanyaan: 1.Jelaskan satu persatu bencana tersebut!dan berikan contohnya. 2.Bagaimana cara penanggulangannya?
Hewan Berprilaku aneh seperti gelisah, menghilang dan berlarian Awan yang berbentuk seperti angin tornado atau pohon/batang berdiri Lampu akan nyala meredup walau tidak terdapat arus. Siaran televisi akan terganggu Gempa kecil yang merupakan tanda akan adanya gempa yang lebih besar Gejala Letusan Gunung Api
Hewan yang berada di hutan dekat gunung akan keluar dari hutan dan menuju daerah yang lebih rendah Hewan seperti, tikus, kecoa dan ular akan keluar sangat banyak dari dalam got Suhu udara terasa sangat panas di malam hari dan meningkat drastis dibanding hari-hari biasa Gejala Tanah Longsor
Curah hujan yang tinggi selama berhari hari Adanya pergerakan tanah, Larian material kering yang tidak kompak dari lapukan batuan Pohon-pohon, tiang, tanaman miring atau berpindah tempat Gejala Tsunami
Hewan laut akan muncul ke permukaan dan keluar dari persembunyian Sebelum terjadi tsunami, di picu oleh gempa dengan kekuatan besar yang bersumber di Laut Air laut tiba-tiba surut hingga beberapa ratus meter, sehingga banyak ikan terdampar di pantai Burung-burung laut terbang dengan kecepatan tinggi ke arah daratan Udara berbau asin (air garam) Angin berhembus tiba-tiba dan terasa dingin menyengat Suara dentuman seperti meriam di dasar laut atau mendengar suara drum band yang sangat banyak dengan irama cepat Gejala Banjir
Hujan yang intensitasnya tinggi (3 hari berturut-turut >300 mm) Naiknya permukaan air sungai Daerah hulu dengan hutan yang rusak (gundul) Air sungai berwarna keruh dan penuh lumpur Aliran sedimen dasar sungai bergerak sangat cepat ke arah hilir Awan hitam di arah hulu sungai Suara riuh-rendah bagaikan dentuman dari arah hulu sungai Hewan (orang utan) menunjukkan tingkah laku yang sangat gelisah dan berteriak-teriak
Pergerakan lempeng tektonik meliputi gerakan divergen, konvergen dan transform. Berdasarkan jenis gerakan lempeng tersebut, identifikasilah gerakan lempeng yang paling berisiko menyebabkan gempa besar! Kemudian lakukan analisis pada jawaban anda.
Sekolah Menengah Atas Biologi 5 poin Tujuan simulasi bencana alam Tanyakan detil pertanyaan Ikuti tidak puas? sampaikan! dari MutiaraMadani19 15.09.2017 Jawabanmu diahviolin diahviolin Si Hebat Jawaban:
Tujuan simulasi bencana alam adalah untuk:
1. Memberi pengetahuan tentang bahaya bencana alam
2. Meningkatkan kewaspadaan akan bencana alam
3. Mengecek kesiapan prosedur dan peralatan penanganan bencana alam
4. Mengurangi jumlah korban bila bencana alam sebenarnya terjadi
jawab 1.tugasnya yaitu untuk melaksanakan penelitian, penyelidikan, perekayasaan dan pelayanan di bidang vulkanologi dan mitigasi bencana geologi. Contoh tugas ini adalah pemantauan gunung berapi, untuk mengamati tanda letusan agar bisa dilakukan evakuasi.
Bagaimana cara mengatasi bencana alam?
ReplyDeleteKasih nama dan kelas
DeleteItu saya pak
DeleteNama:adit fadilah.z
Kelas 11 ips3
This comment has been removed by the author.
DeleteBencana alam apa nih
Delete1. Jangan Membuang Sampah Sembarangan
DeleteSampah menjadi salah satu faktor yang menyebabkan terjadinya banjir ketika musim hujan. Sampah yang menumpuk di sungai dan diselokan akan membuat banjir ketika hujan. Oleh sebab itu ,perlu adanya kesadaran untuk tidak membuang sampah sembarangan. Sampah yang dibuang sembarangan akan menimbulkan berbagai macam masalah seperti masalah banjir, kotornya lingkungan akan menyebabkan timbul berbagai macam masalah kesehatan.
2. Hemat Menggunakan Air
Air menjadi salah satu sumber kehidupan untuk makhluk hidup. Oleh sebab itu, kita harus bijak dalam menggunakan air , mengingat bencana kekeringan sudah sering terjadi. Bencana kekeringan yang terjadi menandakan air telah berkurang jumlahnya dan kita harus mulai berhemat dalam menggunakan air untuk kelangsungan hidup masa depan.
3.Menanam Pohon
Pohon menjadi unsur penting untuk menopang bumi kita. Pohon dapat menyimpan air, mencegah tanah longsor, mencegah banjir, menjadi sumber oksigen dan menjadi sumber makanan bagi makhluk hidup. Tidak ada salahnya kita untuk menanam pohon dilingkungan rumah.
4.Membuat Saluran Irigasi
Saluran irigasi sangat penting untuk mengalirkan air ketika musim hujan. Irigasi menjadi upaya untuk menangai bencana banjir. Dengan adanya irigasi tentu air hujan yang turun akan mengalir dan tidak menggenang
nama AHMAD HIDAYAT
Kelas 11 ips 2
Nama :Sandy Febrian
Deletekelas :11 IPS 2
JAWABAN:
1. Membuang sampah pada tempatnya
2. Membuat saluran air bawah tanah
3. Menanam pohon berbatang di sekitar area rumah
4. Penciptaan green open space
5. mendirikan bangunan atau konstruksi pencegha banjir
Sebutkan tujuan utama mitigasi bencana alam?
ReplyDeleteNama: Zulfa Alyanuha
Kelas : 11 ips 3
Nama: Hilwa Ayu Pusporini
DeleteKelas: XI IPS 4
1. Mengurangi risiko / dampak yang ditimbulkan oleh bencana khusus bagi penduduk, seperti korban jiwa (kematian), kerugian ekonomi (biaya ekonomi) dan kerusakan sumber daya alam.
2.Sebagai landasan (perencanaan) untuk perencanaan pembangunan.
3.Meningkatkan pengetahuan masyarakat (amanah publik), amanah masyarakat.
Nama: Sindy Alvionita Dewi
DeleteKelas: XI ips4
1. Upaya untuk menanggulangi terjadinya dampak yang diakibatkan oleh berbagai bencana alam
2. Digunakan untuk landasan perencanaan pembangunan.
3. Upaya untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang bagaimana menghadapi, menanggulangi resiko terjadinya suatu bencana alam.
nama : siti fadhilah
Deletekelas: 11 ips 2
Tujuan:
1. Mengurangi risiko yang di timbulkan dari bencana
2. Sebagai patokan dalam perencanaan pembangunan
3. Menigkatkan pengetahuan masyarakat akan kebencanaan
4. Meningkatkan peran aktif pemerintah, LSM, pihak swasta, dll
Simak lebih lanjut di Brainly.co.id - https://brainly.co.id/tugas/10862257#readmore
Nama:Rini Rachma Putri
DeleteKelas:XI IPS 2
1. Mengurangi resiko/dampak yang ditimbulkan oleh bencana khususnya bagi penduduk, seperti korban jiwa (kematian), kerugian ekonomi (economy costs) dan kerusakan sumber daya alam.
2. Sebagai landasan (pedoman) untuk perencanaan pembangunan.
3. Meningkatkan pengetahuan masyarakat (public awareness) dalam menghadapi serta mengurangi dampak/resiko bencana, sehingga masyarakat dapat hidup dan bekerja dengan aman (safe).
Nama : Devi Ambia Sari
DeleteKelas : XI IPS 4
1. Upaya untuk menanggulangi terjadinya dampak yang diakibatkan oleh berbagai bencana alam
2. Digunakan untuk landasan perencanaan pembangunan
3. Meningkatkan pengetahuan masyarakat akan kebencanaan
Nama : Pajrin Herliana Elita
DeleteKelas : 11 IPS 4
1. Mengurangi resiko/dampak yang ditimbulkan oleh bencana khususnya bagi penduduk
2. Sebagai landasan untuk perencanaan pembangunan.
3. Meningkatkan pengetahuan masyarakat dalam menghadapi serta mengurangi dampak/resiko bencana, sehingga masyarakat dapat hidup dan bekerja dengan aman.
Apa yg di maksud dengan bencana?
ReplyDeleteNama:siti nazra syafira
Kls: 11ips3
Nama: INDI SA'ADIATUL ABDOH
DeleteKELAS: XI IPS 4
MENURUT UU nomor 24 tahun 2007
Bencana adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan, baik oleh faktor alam dan/atau faktor nonalam maupun faktor manusia sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda, dan dampak psikologis.
Bencana adalah sesuatu yang menimbulkan
Kerugian,kerusakan, kesusahan di kehidupan masyarakat yang di sebabkan faktor alam dan non alam maupun faktor manusia.
Nama: amisha nurfitriyani
DeleteKelas : XI IPS 4
Bencana menurut UU no.24 tahun 2007 adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan,baik oleh faktor alam dan/atau faktor nonalam maupun faktor manusia,sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia,kerusakan lingkungan,kerugian harta benda,dan dampak psikologis.
nama :siti fadhilah
Deletekelas: 11 ips 2
Definisi Bencana Undang-undang Nomor 24 Tahun 2007 Tentang Penanggulangan Bencana menyebutkan definisi bencana sebagai berikut:
Bencana adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan, baik oleh faktor alam dan/atau faktor nonalam maupun faktor manusia sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda, dan dampak psikologis.
Nama : Afif Nayottama M
DeleteKelas : 11 IPS 2
Bencana menurut UU no.24 tahun 2007 adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan,baik oleh faktor alam dan/atau faktor nonalam maupun faktor manusia,sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia,kerusakan lingkungan,kerugian harta benda,dan dampak psikologis.
Nama: irfan aji p
DeleteKelas : 11 ips 4
Bencana adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan, baik oleh faktor alam dan / atau faktor non alam maupun faktor manusia sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda, dan dampak psikologis.
Nama : siti sulistiawati
DeleteKelas : 11 ips 4
Bencana menurut UU no.24 tahun 2007 adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan,baik oleh faktor alam dan/atau faktor nonalam maupun faktor manusia,sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia,kerusakan lingkungan,kerugian harta benda,dan dampak psikologis.
Nama: Della Ayu Nurhayati
DeleteKelas : 11 IPS 4
Bencana adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan, baik oleh faktor alam dan/atau faktor nonalam maupun faktor manusia sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda, dan dampak psikologis.
Nama: Angie Chintya alfitria
DeleteKelas: XI IPS 4
BENCANA adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan, baik oleh faktor alam dan/atau faktor nonalam maupun faktor manusia sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda, dan dampak psikologis.
Bencana dalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan,baik oleh faktor alam dan/atau faktor nonalam maupun faktor manusia,sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia,kerusakan lingkungan,kerugian harta benda,dan dampak psikologis
DeleteNama : Pajrin Herliana Elita
DeleteKelas : 11 IPS 4
Bencana adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan,baik oleh faktor alam dan/atau faktor nonalam maupun faktor manusia,sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia,kerusakan lingkungan,kerugian harta benda,dan dampak psikologis
Nama: Siti Kholiah Azizah Nur
DeleteKelas: 11 IPS 2
Jawab: Bencana adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan, baik oleh faktor alam dan/atau faktor nonalam maupun faktor manusia sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda, dan dampak psikologis.
Nama:Nabil Fauzi
DeleteKelas:11 IPS 4
Bencana adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan, baik oleh faktor alam dan/atau faktor nonalam maupun faktor manusia sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda, dan dampak psikologis
Nasywa Aulia Shafira
ReplyDeleteABSEN : 14, XI IPS 3
•Bagaimana upaya paling efektif yang harus dilakukan pemerintah dan warganya agar bencana alam yang sudah terjadi tidak kembali terjadi lagi?
1.Membuangmpah pada Tempatnya
ReplyDelete2.Membuat Saluran Air dan Terowongan Air Bawah Tanah
3.Menanam Pohon Berbatang Besar di Sekitar
Rumah
Nama=Muhamad farras Zaky
Kelas=11 ips4
Sebutkan 3 penyebab terjadinya becana
ReplyDeleteNama : Afifah Mutiara
Kelas : 11 ips 3
Nama : Azahra khoerunisa
DeleteKelas: 11 IPS 4
Penyebab terjadinya bencana
1. Disebabkan oleh faktor alam,bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau serangkaian peristiwa yang disebabkan oleh alam antara lain, gempa bumi, tsunami, gunung meletus
2. Faktor non alam, bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau rangkaian peristiwa nonalam yang antara lain berupa gagal teknologi dan wabah penyakit
3. Faktor manusia, yang diakibatkan oleh peristiwa atau rangkaian peristiwa yang diakibatkan oleh manusia
Muhamad kamal
Delete11 ips 2
A.Tidak membuang sampah sembarangan
Sampah yang menumpuk dapat menyebabkan aliran air tersumbat. Akibatnya saat musim hujan dapat mengakibatkan terjadinya banjir
b. Tidak melakukan penebangan pohon secara liar
Penebangan liar akan membuat hutan gundul sehingga dapat menyebabkan banjir dan tanah longsor
c. Lakukan reboisasi atau penghijauan agar hutan berfungsi dengan baik
Dengan melakukan reboisasi akan mencegah terjadi tanah longsor dan banjir di kawasan hutan.
d. Tidak melakukan pembukaan lahan dengan cara membakar hutan/ membersihkan lahan dengan cara membakarnya. Saat musim kemarau akan menyebabkan hutan mudah terbakar secara cepat
e. Berhati – hati dan tidak ceroboh saat melakukan aktivitas di dalam hutan
Tindakan kecerobohan seperti membuang putung rokok sembarangan atau mematikan api di dalam hutan dapat menyebabkan kebakaran hutan
f. Penanaman hutan bakau di sepanjang pesisir pantai
Selain untuk mencegah abrasi pantai, hutan bakau berfungsi pula untuk sebagai beteng untuk mengurangi hantaman gelombang tsunami ke daratan.
Nama: Dyas Maharani K.
DeleteKelas: XI IPS 4
3 penyebab terjadinya bencana;
1) Bencana yang disebabkan faktor alam adalah bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau serangkaian peristiwa yang disebabkan oleh alam
2) Bencana karena faktor nonalam adalah bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau rangkaian peristiwa nonalam yang antara lain berupa gagal teknologi, gagal modernisasi, epidemi, dan wabah penyakit.
3) bencana yang disebabkan faktor sosial adalah bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau serangkaian peristiwa yang diakibatkan oleh manusia yang meliputi konflik sosial antarkelompok atau antarkomunitas masyarakat, dan teror.
Nama:SITI NUROHIMATULLAH
Deletekelas:11 ips 4
3 penyebab terjadinya bencana yaitu:
1. Bencana yang disebabkan faktor alam adalah bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau serangkaian peristiwa yang disebabkan oleh alam antara lain berupa gempa bumi, tsunami, gunung meletus, banjir, kekeringan, angin topan, dan tanah longsor.
2.bencana karena faktor nonalam adalah bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau rangkaian peristiwa nonalam yang antara lain berupa gagal teknologi, gagal modernisasi, epidemi, dan wabah penyakit.
3.bencana yang disebabkan faktor sosial adalah bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau serangkaian peristiwa yang diakibatkan oleh manusia yang meliputi konflik sosial antarkelompok atau antarkomunitas masyarakat, dan teror.
Nama:Nabil Fauzi
DeleteKelas:11 IPS 4
3 penyebab terjadinya bencana yaitu:
1. Bencana yang disebabkan faktor alam adalah bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau serangkaian peristiwa yang disebabkan oleh alam antara lain berupa gempa bumi, tsunami, gunung meletus, banjir, kekeringan, angin topan, dan tanah longsor.
2.bencana karena faktor nonalam adalah bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau rangkaian peristiwa nonalam yang antara lain berupa gagal teknologi, gagal modernisasi, epidemi, dan wabah penyakit.
3.bencana yang disebabkan faktor sosial adalah bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau serangkaian peristiwa yang diakibatkan oleh manusia yang meliputi konflik sosial antarkelompok atau antarkomunitas masyarakat, dan teror.
Apa penyebab terjadinya bencana alam akibat Dinamika Hidrosfer ?
ReplyDeleteNama: Ririn Meiyana
Kelas: 11 IPS 3
Nama: Devika Laura Kinanti
DeleteKelas: XI. IPS 4
Dinamika Hidrosfer.
Bencana ini yang terjadi karena adanya pengaruh air. Bencana jenis ini adalah seperti banjir, Hal ini terjadi karena adanya tumpukan sampah atau memang karena aliran air yang sudah rusak.
Nama: Lintang Maheswari
DeleteKelas: XI IPS 4
Bencana jenis ini adalah seperti banjir.Banjir adalah peristiwa air yang menggenangi daratan akibat dari luapnya air yang ada disungai. Banjir akan terjadi ketika daya tampung sungai tidak sanggup untuk menampung volume air yang ada. Banjir dapat melumpuhkan kegiatan ekonomi karena jalur transportasi terputus, korban jiwa, dan kerusakan harta benda.
bagaimana jika tidak ada nya mitigasi bencana
ReplyDeletenama : siti sulaemah cunayah
kelas : 11 ips 3
no. absen : 24
Nama : Stefhanie Indriyan
DeleteKelas : 11 IPS 2
Jika tidak adanya mitigasi bencana yang akan terjadi adalah:
1. Angka risiko kematian (yang di sebabkan suatu bencana) tidak terkendali karena tidak adanya tindakan meminimalisir.
2. Pemerintah tidak memiliki pedoman dalam membuat pembangunan di suatu wilayah.
3. Kurangnya kesadaran dan pengetahuan masyarakat dalam menghadapi risiko dan dampak bencana.
Jelaskan karakteristik dari bencana gempa bumi!
ReplyDeleteNama :Malinda Atalarisa
Kelas:11 ips 3
Nama : Lintang kusumo winahyu
DeleteKelas : 11 ips 4
Karakteristik gempa bumi yaitu pergeseran lempeng bumi yang menyebabkan bumi bergetar secara perlahan.
Gempa dibedakan menjadi dua yaitu gempa vulkanik dan gempa tektonik.
-Gempa vulkanik terjadi akibat letusan gunung berapi yang berada disekitar tempat tersebut.
-Gempa tektonik terjadi akibat pergeseran lempeng bumi yang dapat menyebabkan tsunami jika gempa tersebut terjadi di laut.
Nama : Yuanda Rochman
DeleteKelas : Xi ips 2
Karakteristik gempa bumi yaitu pergeseran lempeng bumi yang menyebabkan bergetarnya bumi secara perlahan gempa dibedakan menjadi du yaitu gempa vulkanik dan gempa tektonik
gempa vulkanik terjadi akibat letusan gunung berapi yang berada disekitar tempat trsbt
gempa tektonil terjadi akibat pergeseran lempeng bumi yang dapat menyebabkan tsunami jika gempa tersebut terjadi di laut.
hingga saat ini cara mengurangi resiko bencana dari gempa bumi masih belum ditemukan.
Nama : yuki hana kusuma wardani
ReplyDeleteKelas : 11 ips 3
Bagaimana siklus penanggulangan bencana?
Nama: Laras ayu nurcahyani
DeleteKelas: 11ips4
Penyelenggaraan penanggulangan bencana terdiri atas 3 (tiga) tahap meliputi:
Pra bencana yang mencakup kegiatan pencegahan, mitigasi, kesiapsiagaan, serta peringatan dini.
Pencegahan: upaya untuk menghilangkan atau mengurangi kemungkinan timbulnya suatu ancaman.
Mitigasi: yaitu upaya yang dilakukan untuk mengurangi dampak buruk dari suatu ancaman.
Kesiapsiagaan: persiapan rencana untuk bertindak ketika terjadi(atau kemungkinan akan terjadi) bencana.
saat terjadi bencana yang mencakup kegiatan tanggap darurat untuk meringankan penderitaan sementara
Pasca bencana yang mencakup kegiatan pemulihan, rehabilitasi, dan rekonstruksi.
Pemulihan: suatu proses yang dilalui agar kebutuhan pokok terpenuhi.
Rehabilitasi: perbaikan yang dibutuhkan secara langsung yang sifatnya sementara atau berjangka pendek.
Rekonstruksi: perbaikan yang sifatnya permanen
bagaimana jika tidak ada nya mitigasi bencana
ReplyDeletenama : siti sulaemah cunayah
kelas : 11 ips 3
no. absen : 24
Nama : Stefhanie Indriyan
DeleteKelas : 11 IPS 2
Jika tidak adanya mitigasi bencana yang akan terjadi adalah:
1. Angka risiko kematian (yang di sebabkan suatu bencana) tidak terkendali karena tidak adanya tindakan meminimalisir.
2. Pemerintah tidak memiliki pedoman dalam membuat pembangunan di suatu wilayah.
3. Kurangnya kesadaran dan pengetahuan masyarakat dalam menghadapi risiko dan dampak bencana.
Deskripsikan upaya menghindari bahaya gunung api yang dapat dilakukan setelah terjadinya letusan gunung api.
ReplyDeleteNama : Arista Selly Maharani
No. Absen : 03
Kelas : 11 IPS 3
Sekolah : SMAN 4 Kab. Tangerang
Nama : Dhilla Gladis Dwi Safina
DeleteKelas : XI IPS 2
Jawaban :
1.mengidentifikasi gunung api apakah masih ada bereaksi ataw tidak
2.mengidentifikasi sekitar gunung api apakah lahar panas yg sudah keluar telah mengendap dan tidak panas lagi..
3.menggunakan pakaian pelidung dalam melaksanakan pengidentifikasian..
Nama : Dhilla Gladis Dwi Safina
DeleteKelas : XI IPS 2
Jawaban :
1.mengidentifikasi gunung api apakah masih ada bereaksi ataw tidak
2.mengidentifikasi sekitar gunung api apakah lahar panas yg sudah keluar telah mengendap dan tidak panas lagi..
3.menggunakan pakaian pelidung dalam melaksanakan pengidentifikasian..
Nama: Ika Budi Nurani
DeleteKelas : 11 IPS 2
1.mengidentifikasi gunung api apakah masih ada bereaksi ataw tidak
2.mengidentifikasi sekitar gunung api apakah lahar panas yg sudah keluar telah mengendap dan tidak panas lagi
3.menggunakan pakaian pelidung dalam melaksanakan pengidentifikasian
Nama: Maritza Nur Ramadhani
DeleteKelas: XI IPS 4
Untuk menghindari bahaya gunung api setelah terjadinya letusan gunung api, sebelumnya kita harus mengetahui apa saja tanda-tanda umum setelah terjadinya gunung meletus.
1. Awan panas
2. Abu vulkanik
3. Gas dan lahar panas.
Awan panas merupakan hasil letusan gunung api yang terdiri dari batu, pasir dan gas bersuhu tinggi. Selain itu, gas ini juga bisa meluncur dengan kecepatan yang tinggi. Cara menghindari awan panas adalah dengan menghindari alur sungai atau lembah yang dialiri endapan awan panas dan hindari beraktifitas di jalur sungai.
Abu vulkanik biasanya dapat berupa hujan abu. Saat terjadi, bisa menyebabkan pencemaran udara ataupun gangguan pernapasan. Cara menghindarinya adalah dengan cara menjauh dari jangkauan lontaran material gunung api. Ikuti imbauan radius aman dari pihak yang berwenang, yaitu BNPB dan PVMBG (Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi). Saat terjadi abu vulkanik, sebaiknya jangan menggunakan kontak lensa pada mata. Selalu lindungi tubuh Anda dengan pakaian tertutup seperti baju lengan panjang dan celana panjang. Gunakan juga topi, masker penutup hidung dan kacamata untuk melindungi diri dari abu vulkanik yang menyebabkan iritasi. Selain itu, kurangilah aktivitas di luar ruangan seperti berkendara saat abu vulkanik menebal. Jika Anda berada di dalam bangunan, tutup semua jendela, pintu dan lubang ventilasi. Matikan penyejuk ruangan dan letakkan handuk lembap di antara pintu dan tanah.
Awan panas yang keluar dari gunung api mengandung gas yang sangat berbahaya jika terhirup manusia. Untuk itu, jauhilah sumber gas jika mulai tercium bau yang sangat tajam dan menyengat. Daerah yang mengeluarkan gas biasanya ditandai dengan tanaman kering atau terdapat hewan mati di sekitar wilayah tersebut.
Cara menghindari bahaya dari gas dan lahar panas adalah dengan menghindari melakukan aktivitas di tempat yang memiliki bau gas tajam.Jika terpaksa harus keluar rumah, sebaiknya tidak melakukan aktivitas sambil duduk atau berjongkok di bawah 1 meter, terlebih saat udara mendung dan hujan. Selalu gunakan masker selalu untuk melindungi pernapasan Anda.
Apa saja tugas² dari lembaga BNPB(Badan Nasional Penanggulangan Bencana)?
ReplyDeleteNama : Paksi Perdana Hermawan
Kelas : XI IPS 3
Nama : Ratna Fajri Amelia
DeleteKelas : 11 Ips 4
1.Memberikan pedoman dan pengarahan terhadap usaha penanggulangan bencana yang mencakup pencegahan bencana, penanganan keadaan darurat bencana, rehabilitasi, dan rekonstruksi secara adil dan setara;
2.Menetapkan standardisasi dan kebutuhan penyelenggaraan penanggulangan bencana berdasarkan peraturan perundang-undangan;
3.Menyampaikan informasi kegiatan penanggulangan bencana kepada masyarakat;
4.Melaporkan penyelenggaraan penanggulangan bencana kepada Presiden setiap sebulan sekali dalam kondisi normal dan setiap saat dalam kondisi darurat bencana;
5.Menggunakan dan mempertanggungjawabkan sumbangan/bantuan nasional dan internasional;
6.Mempertanggungjawabkan penggunaan anggaran yang diterima dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara;
7.Melaksanakan kewajiban lain sesuai dengan peraturan perundang-undangan; dan
8.Menyusun pedoman pembentukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah.
Apa saja contoh dari adaptasi bencana?
ReplyDeleteNama : Ranita Ayu Rahmawati
Kelas : XI IPS 3
Nama: Delia Anggraeni
DeleteKelas: 11 IPS 4
Contohny:
1.membuang sampah sembarangan dapat mengakibatkan pencemaran dan banjir.
2.pembangunan bangunan di daratan yg tinggi dan curam dapat mengakibatkan tanah longsor.
3.penggundulan terhadap suatu hutan dapat mengakibatkan kebakaran.
Nama: Delia Anggraeni
DeleteKelas: 11 IPS 4
Contohny:
1.membuang sampah sembarangan dapat mengakibatkan pencemaran dan banjir.
2.pembangunan bangunan di daratan yg tinggi dan curam dapat mengakibatkan tanah longsor.
3.penggundulan terhadap suatu hutan dapat mengakibatkan kebakaran.
Bagaimana sistem kerja mitigasi bencana dalam menyelamatkan jiwa manusia?
ReplyDeleteNama : Elvandy Muhammad Putra Darmawan
Kelas : 11 IPS 3
Absen : 09
Apa tugas dari lembaga badan nasional penanggulangan bencana?
ReplyDeleteNama: Reza Novitasari
Kelas : 11 IPS 3
Uraikan karakteristik bencana tsunami?
DeleteNama : Reza Novitasari
Kls : 11 IPS 3
Nama : amisha nurfitriyani
DeleteKelas : XI IPS 4
Karakteristik umum dari tsunami berbeda dengan karakteristik ombak seperti biasanya. Ombak sendiri yaitu gelombang air yang dihasilkan dari tiupan angin yang kencang, sedangkan tsunami adalah gelombang yang dibentuk akibat adanya kegiatan geologi bumi. Selain itu, Tsunami adalah gelombang yang bisa mencapai panjang gelombang lebih dari 150 km, serta memiliki kecepatan gelombang seperti pesawat jet, yaitu sekitar 800 km/jam.Pada laut dalam, tsunami akan bergerak dengan kecepatan yang tinggi, yaitu 500-1000 km/jam. Siklus terjadinya gelombang kembali berkisar antara hitungan 10 menit sampai satu jam. Saat mendekati pantai gelombang akan melambat dan ketinggian gelombang akan meninggi.
Mengapa mitigasi bencana alam perlu dilakukan ?
ReplyDeleteNama : Ashif Ristianto
Kelas: XI IPS 3
Nama : Shafwan Adam
DeleteKelas: 11 ips 2
Tujuan dari mitigasi bencana alam adalah untuk mengurangi kerugian-kerugian pada saat terjadinya bahaya pada masa mendatang.
•Tujuan utama adalah untuk mengurangi risiko kematian dan cedera terhadap penduduk.
•Tujuan-tujuan sekunder mencakup pengurangan kerusakan dan kerugian-kerugian ekonomi yang ditimbulkan terhadap infrastruktur sektor publik dan mengurangi kerugian-kerugian ekonomi yang ditimbulkan terhadap infrastruktur sektor publik dan mengurangi kerugian-kerugian sektor swasta sejauh hal-hal itu mungkin mempengaruhii masyarakat secara keseluruhan. Tujuan-tujuan ini mungkin mencakup dorongan bagi orang-orang untuk melindungi diri mereka sejauh mungkin.
Nama: kamila ziqra inaya
DeleteKelas : 11 ips 2
Karena itu penting bagi masyarakat yang tinggal di wilayah rawan bencana, diberikan penyadaran akan adanya ancaman bencana, dengan cara diberikan pendidikan, pelatihan dan peningkatan keterampilan dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana, agar mereka memiliki kemampuan dan pengetahuan untuk mengenali ancaman bencana
Apa akibat dari bencana alam dinamika litosfer?
ReplyDeleteNama : U.K. Purbasari
Kelas : 11 IPS 3
This comment has been removed by the author.
DeleteNama;Hani Wardah
DeleteKelas:11 IPS 4
No absen:14
Jawab:
Litosfer adalah kulit terluar dari permukaan bumi.
Contoh Akibat dari bencana alam (litosfer) ada 3 yaitu:
1)Gempa bumi yaitu getaran dipermukaan bumi yang disebabkan oleh geraknya lempeng tektonik bumi.
2)Gunung api meletus yaitu proses keluarnya magma dari dalam perut bumi yang jika dalam kapasitas yang besar bisa meyebabkan kerusakan yang dahsyat.
3)Tanah longsor yaitu bergerak nya tanah dan batuan dalam mencengkeram tanah dibawahnya.
Apa itu adaptasi bencana?
ReplyDeleteNama:syahrul nugroho
Kelas XI Ips 3
Nama : Meily adiyani
DeleteKelas : XI IPS 4
Jawaban : Adaptasi bencana yaitu upaya untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan dengan melakukan perubahan yang mengarah pada peningkatan daya tahan dan daya lenting terhadap perubahan misalnya adaptasi fisiologis mangrove yang tumbuh di daerah bersalinitas tinggi dan tergenang pasang surut laut
This comment has been removed by the author.
DeleteNama : Pajrin Herliana Elita
DeleteKelas : 11 IPS 4
Adaptasi bencana yaitu upaya untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan dengan melakukan perubahan yang mengarah pada peningkatan daya tahan dan daya lenting terhadap perubahan
Jelaskan proses dalam fase siklus manajemen bencana?
ReplyDeleteNama : Yohana Oktaviyani Ina
Kelas : XI IPS 3
Jadi ada 3 siklus manajemen bencana yang harus kita ketahui bersama yaitu pra bencana, tanggap darurat dan pasca bencana. Hal ini harus kita pelajari dan kita siapkan sebagai bangsa yang mempunyai potensi bencana yang cukup tinggi ini agar meminimalisir kerusakan dan terutama korban jiwa
DeleteNama:Maria Gasparina Natalia Bako
DeleteKelas:11 IPS 2
Jadi ada 3 siklus manajemen bencana yang harus kita ketahui bersama yaitu pra bencana, tanggap darurat dan pasca bencana. Hal ini harus kita pelajari dan kita siapkan sebagai bangsa yang mempunyai potensi bencana yang cukup tinggi ini agar meminimalisir kerusakan dan terutama korban jiwa
Nama: Bella Pratista Sari
DeleteKelas: 11 IPS 2
ada 3 siklus manajemen bencana yaitu;
1. Pra bencana
Disini terdapat kegiatan yang mencakup pencegahan, mitigasi dan kesiap siagaan. Pencegahan yaitu sebuah hal untuk mengupayakan tidak munculnya bencana yang akan terjadi. Misalnya membangun rumah tahan gempa. Mitigasi berarti kegiatan dimana digunakan agar dampak buruk atau ancaman itu bisa berkurang, seperti menata pola permukiman atau pola lahan pertanian. Kesiap-siagaan berarti membuat rencana-rencana ketika ancaman bencana itu muncul
2. Tanggap Darurat
Untuk tahap ini sudah mempersiapkan untuk masyarakat ketika bencana itu sudah terjadi seperti menyiapkan tenda darurat, pakaian dan segala kebutuhan masyarakat seperti MCK
3. Pasca Bencana
Untuk tahapan ini terdapat 3 macam yaitu pemulihan, rehabilitasi dan rekonstruksi. Pemulihan berarti segala upaya untuk memenuhi kebutuhan pokok terlebih dahulu. Rehabilitsi berarti kebutuhan yang rusak itu diperbaiki untuk memenuhi kebutuhan mendesak. Rekonstruksi berarti sudah berupaya untuk membangun untuk kebutuhan jangka oanjang seperti membangun rumah ketika terjadi kerusakan seperti korban gempa atau tanah longsor
Dimana sajakah titik persebaran daerah rawan di indonesia?
ReplyDeleteNama : Virginia Andita
Kelas : XI IPS 3
Nama : Nefya oksarifa
DeleteKelas : XI IPS 2
Jawaban : titik persebaran daerah rawan di Indonesia terdapat di lampung,jawa timur,bengkulu,sumatera barat,sumatera utara,papua,banda aceh,nusa tenggara barat,maluku,dan sulawesi tengah
Nama : Nefya oksarifa
DeleteKelas : XI IPS 2
Jawaban : titik persebaran daerah rawan di Indonesia terdapat di lampung,jawa timur,bengkulu,sumatera barat,sumatera utara,papua,banda aceh,nusa tenggara barat,maluku,dan sulawesi tengah
Mengapa tsunami dpt terjadi? Dan apa saja penyebab utama nya?
ReplyDeleteNama : Regina Adela Azahra
Kelas : XI IPS 3
Nama : Alfia Fadilah
DeleteKelas : XI ips 4
Absen no 02
Jawaban :
Mengapa tsunami dapat terjadi ? tsunami terjadi akibat adanya gangguan pada dasar laut yang menyebabkan perpindahan sejumlah besaran air . Penyebab utama terjadinya tsunami yang sering terjadi adalah gempa bumi yang terjadi dibawah laut
Karena longsor bawah laut sering terjadi akibat gempa, longsor dapat memperparah gangguan pada air setelah gempa.;Contoh longsor daratan yang menyebabkan tsunami adalah tsunami Alaska 1958. Penyebab tsunami lainnya adalah aktivitas vulkanik, terutama dari gunung berapi yang berada di dekat atau di bawah laut.
DeleteNama:putri salwa nurulita
Deletekelas: 11 IPS 2
absen: 26
Karena longsor bawah laut sering terjadi akibat gempa, longsor dapat memperparah gangguan pada air setelah gempa. ... Contoh longsor daratan yang menyebabkan tsunami adalah tsunami Alaska 1958. Penyebab tsunami lainnya adalah aktivitas vulkanik, terutama dari gunung berapi yang berada di dekat atau di bawah laut.
This comment has been removed by the author.
DeleteNama:Muhammad Hafiz Rizwar
DeleteKelas:11 ips 4
Absen:28
Jawaban: mengapa tsunami dapat terjadi? Tsunami pada umumnya terjadi karena gangguan didasar laut, seperti gempa bumi, terutama yang terjadi di zona penunjaman dengan kekuatan 7,0 skala magnitudo momen atau lebih. Penyebab lainnya adalah longsor, letusan gunung, dan jatuhnya benda besar seperti meteor ke dalam air.
Nama: Helena Angelique
DeleteKelas: 11 IPS 4
Absent:15
Tsunami merupakan bencana yang disebabkan oleh unsur hidrosfer. Tsunami dapat terjadi jika Ada gempa bumi yang berada dibawah laut, biasanya gempa tektonik atau gempa yang mengakibatkan lempengan bumi bergeser. Jika gempa terjadi, lempengan yang Ada di bawah laut akan bergeser, maka air laut pun akan Naik Karena guncangan dari bawah Dan permukaan bawah naik yang diakibatkan oleh gempa itu sendiri. Akan tetapi Ada juga faktor lainnya seperti benda besar yang jatuh ke dalam laut atau pun gempa vulkanik/ gempa yang diakibatkan gunung meletus
Tindakan apa saja yang akan dilakukan oleh Lembaga mitigasi disaat bencana sudah terjadi dan telah memberikan dampak pada manusia dan lingkungan disekitarnya?
ReplyDeleteNama : Fanny Nurlistiawati
No.absen : 10
Kelas : XII IPS 3
Tindakan apa saja yang akan dilakukan oleh lembaga mitigasi disaat bencana sudah terjadi dan telah memberikan dampak pada manusia dan lingkungan disekitarnya?
ReplyDeleteNama : Fanny Nurlistiawati
Kelas : 11 IPS 3
Bagaimanakah tanda-tanda gunung akan meletus?
ReplyDeleteNama: Philip F.J Pakpahan
Kelas: 11 Ips 3
Nama : Siti Fatimah
DeleteKelas : 11 IPS 4
•Suhu pada kawah dan sekitar gunung meningkat
Suhu meningkat tersebut tentu akan dirasakan oleh penduduk sekitar gunung berapi, yang mana suhu menjadi lebih panas disebabkan oleh aliran magma yang merambat ke arah kawah gunung, jarak magma panas yang lebih dekat dengan permukaan bumi, mempengaruhi lapisan tanah sehingga suhu meningkat dan lebih panas. Jika ada tanda-tanda seperti itu di dekat gunung ada baiknya anda waspada akan terjadinya letusan gunung berapi.
•Binatang hutan turun gunung
Hewan dalam hutan tentunya sangat peka dengan keadaan panas tersebut, dengan suhu panas binatang-binatang tersebut tentu tidak merasa nyaman, mereka biasanya akan berbondong-bondong turun gunung mereka menuju ke tempat-tempat dirasakan lebih sejuk seperti kaki gunung, sehingga warga sekitar gunung melihat tanda-tanda tersebut tentu perlu waspada, karena mencirikan hawa diatas panas dan ada kemungkinan gunung akan meletus.
•Sumber air mengering
Karena lapisan tanah panas karena magma yang merambat dari perut bumi, mengakibatkan sumber-sumber air di sekitar gunung berapi akan kering. Seperti sifat air, akan sangat cepat menguap karena ada panas, begitu juga dengan air yang mengalir melewati lapisan-lapisan tanah, sebelum sampai ke tujuan air tersebut akan menguap karena panas bumi. Jadi kalau tanda-tanda tersebut mulai kelihatan, waspadalah kalau gunung tersebut ada kemungkinan meletus.
•Tumbuhan di sekitar gunung layu
Banyak hal yang disebabkan oleh aliran magma pada lapisan tanah, sebelum mengalami erupsi atau gunung tersebut meletus, tentunya tumbuh-tumbuhan sekitar gunung akan layu, karena akar tumbuhan tersebut kepanasan, bahkan tumbuhan tersebut bisa mati. Tanda-tanda tersebut bisa anda temukan di sekitaran gunung berapa dan tentunya menjadi salah satu ciri kalau gunung tersebut akan meletus.
•Terjadi gempa vulkanik
Tanda-tanda ini yang cukup dirasakan oleh penduduk yang berada di sekitaran gunung yang akan meletus, semua terjadi karena magma yang berada dalam perut bumi, magma yang semakin aktif selain menimbulkan panas, suara gemuruh dan juga getaran-getaran sehingga sering terjadi gempa dengan intensitas yang cukup tinggi. Getaran yang sampai pada permukaan bumi tidak terlalu besar pada umumnya lebih kecil dari gempa tektonik.
•Terdengar suara gemuruh
Suara gemuruh yang keluar dari gunung berapi tersebut intensitasnya akan semakin sering, jika gunung tersebut akan meletus ini, tanda-tanda atau ciri-ciri tersebut perlu diwaspadai karena peningkatan aktivitas magma yang berada di perut bumi. Suara gemuruh tersebut biasanya terjadi pada malam hari, bisa mencapai puluhan kali, sebelum akhirnya terjadi letusan ataupun erupsi.
•Keluar awan panas
Tanda-tanda atau ciri berikutnya gunung akan meletus adalah keluarnya awan panas. Kepulan asap yang keluar dari kawah gunung tersebut menandakan aktivitas magma semakin tinggi dan sudah siap untuk meletus. Warna asap atau awan yang keluar terkadang coklat ataupun putih dengan kepulan asap yang sangat besar, awan tersebut adalah awan panas yang berasal dari magma yang uapnya keluar dari kawah gunung. Awan panas tersebut sangat berbahaya bisa membinasakan apa saja.
•Hujan Abu
Turunya hujan abu ini merupakan tanda-tanda kalau gunung berapi tersebut akan meletus ataupun sudah mengalami erupsi dan mungkin juga akan mengalami letusan yang lebih besar dari sebelumnya. Ini adalah ciri-ciri ekstrim yang perlu diwaspadai. Hujan Abu tersebut seperti awan panas, abu tersebut berasal dari perut bumi terbawa saat letusan, karena cukup ringan abu tersebut mudah diterbangkan kemana saja sesuai arah angin sehingga jangkauan hujan abu bisa jauh kemana-mana.
1. Kenapa Wilayah tropis sering terkena bencana dari dalam bumi ? Misalkan gempa bumi atau gunung meletus ?
ReplyDelete2. Kenapa masyarakat yang terkena bencana seperti banjir malah menyalahkan gubernur ?
Nama = andika putra giza
Kelas = XI IPS 1
Bencana alam apa saja yang di akibatkan dinamika atmosfer
ReplyDeleteNama:Denisa futriyo
Kelas:11 IPS 3
Nama : M.NURRIZKI ALFAJAR
DeleteKelas : 11IPS 4
1.Badai Tropis
2.Kekeringan
3.Tornado
4.Kebakaran Hutan
Bagaimana Cara menanggulangi bencana?
ReplyDeleteNama: Yuli ruhama
Kelas : 11 ips 3
Nama : Rendra Mahardhika
DeleteKelas : 11 IPS 2
Jawaban :
1.pemetaan bangunan , 2.pemetaan lapisan tanah , 3.pemberdayaan manusia , 4.penelitian lebih lanjut
Nama : M Aliif Syahputra
DeleteKelas: 11 ips 4
Jawaban
Jangan Membuang Sampah Sembarangan
Sampah menjadi salah satu faktor yang menyebabkan terjadinya banjir ketika musim hujan. Sampah yang menumpuk di sungai dan diselokan akan membuat banjir ketika hujan. Oleh sebab itu ,perlu adanya kesadaran untuk tidak membuang sampah sembarangan. Sampah yang dibuang sembarangan akan menimbulkan berbagai macam masalah seperti masalah banjir, kotornya lingkungan akan menyebabkan timbul berbagai macam masalah kesehatan.
Hemat Menggunakan Air
Air menjadi salah satu sumber kehidupan untuk makhluk hidup. Oleh sebab itu, kita harus bijak dalam menggunakan air , mengingat bencana kekeringan sudah sering terjadi. Bencana kekeringan yang terjadi menandakan air telah berkurang jumlahnya dan kita harus mulai berhemat dalam menggunakan air untuk kelangsungan hidup masa depan.
Menanam Pohon
Pohon menjadi unsur penting untuk menopang bumi kita. Pohon dapat menyimpan air, mencegah tanah longsor, mencegah banjir, menjadi sumber oksigen dan menjadi sumber makanan bagi makhluk hidup. Tidak ada salahnya kita untuk menanam pohon dilingkungan rumah.
Membuat Saluran Irigasi
Saluran irigasi sangat penting untuk mengalirkan air ketika musim hujan. Irigasi menjadi upaya untuk menangai bencana banjir. Dengan adanya irigasi tentu air hujan yang turun akan mengalir dan tidak menggenang.
Nama : Anis Latifah
DeleteKelas : XI IPS 2
Jawaban :
a. Tidak membuang sampah sembarangan
Sampah yang menumpuk dapat menyebabkan aliran air tersumbat. Akibatnya saat musim hujan dapat mengakibatkan terjadinya banjir
b. Tidak melakukan penebangan pohon secara liar
Penebangan liar akan membuat hutan gundul sehingga dapat menyebabkan banjir dan tanah longsor
c. Lakukan reboisasi atau penghijauan agar hutan berfungsi dengan baik
Dengan melakukan reboisasi akan mencegah terjadi tanah longsor dan banjir di kawasan hutan.
d. Tidak melakukan pembukaan lahan dengan cara membakar hutan/ membersihkan lahan dengan cara membakarnya. Saat musim kemarau akan menyebabkan hutan mudah terbakar secara cepat
e. Berhati – hati dan tidak ceroboh saat melakukan aktivitas di dalam hutan
Tindakan kecerobohan seperti membuang putung rokok sembarangan atau mematikan api di dalam hutan dapat menyebabkan kebakaran hutan
f. Penanaman hutan bakau di sepanjang pesisir pantai
Selain untuk mencegah abrasi pantai, hutan bakau berfungsi pula untuk sebagai beteng untuk mengurangi hantaman gelombang tsunami ke daratan.
nama : M. Arya Yuda
Deletekelas: 11 ips 2
a. Tidak membuang sampah sembarangan
Sampah yang menumpuk dapat menyebabkan aliran air tersumbat. Akibatnya saat musim hujan dapat mengakibatkan terjadinya banjir
b. Tidak melakukan penebangan pohon secara liar
Penebangan liar akan membuat hutan gundul sehingga dapat menyebabkan banjir dan tanah longsor
c. Lakukan reboisasi atau penghijauan agar hutan berfungsi dengan baik
Dengan melakukan reboisasi akan mencegah terjadi tanah longsor dan banjir di kawasan hutan.
d. Tidak melakukan pembukaan lahan dengan cara membakar hutan/ membersihkan lahan dengan cara membakarnya. Saat musim kemarau akan menyebabkan hutan mudah terbakar secara cepat
e. Berhati – hati dan tidak ceroboh saat melakukan aktivitas di dalam hutan
Tindakan kecerobohan seperti membuang putung rokok sembarangan atau mematikan api di dalam hutan dapat menyebabkan kebakaran hutan
f. Penanaman hutan bakau di sepanjang pesisir pantai
Selain untuk mencegah abrasi pantai, hutan bakau berfungsi pula untuk sebagai beteng untuk mengurangi hantaman gelombang tsunami ke daratan.
NAMA:LILIS SURYANI
DeleteKELAS: 11 IPS 2
1.Tidak membuang sampah sembarangan
Sampah yang menumpuk dapat menyebabkan aliran air tersumbat. Akibatnya saat musim hujan dapat mengakibatkan terjadinya banjir
b. Tidak melakukan penebangan pohon secara liar
Penebangan liar akan membuat hutan gundul sehingga dapat menyebabkan banjir dan tanah longsor
c. Lakukan reboisasi atau penghijauan agar hutan berfungsi dengan baik
Dengan melakukan reboisasi akan mencegah terjadi tanah longsor dan banjir di kawasan hutan.
d. Tidak melakukan pembukaan lahan dengan cara membakar hutan/ membersihkan lahan dengan cara membakarnya. Saat musim kemarau akan menyebabkan hutan mudah terbakar secara cepat
e. Berhati – hati dan tidak ceroboh saat melakukan aktivitas di dalam hutan
Tindakan kecerobohan seperti membuang putung rokok sembarangan atau mematikan api di dalam hutan dapat menyebabkan kebakaran hutan
f. Penanaman hutan bakau di sepanjang pesisir pantai
Selain untuk mencegah abrasi pantai, hutan bakau berfungsi pula untuk sebagai beteng untuk mengurangi hantaman gelombang tsunami ke daratan.
Nama:Nabil Fauzi
DeleteKelas:11 IPS 4
a. Tidak membuang sampah sembarangan
Sampah yang menumpuk dapat menyebabkan aliran air tersumbat. Akibatnya saat musim hujan dapat mengakibatkan terjadinya banjir
b. Tidak melakukan penebangan pohon secara liar
Penebangan liar akan membuat hutan gundul sehingga dapat menyebabkan banjir dan tanah longsor
c. Lakukan reboisasi atau penghijauan agar hutan berfungsi dengan baik
Dengan melakukan reboisasi akan mencegah terjadi tanah longsor dan banjir di kawasan hutan.
d. Tidak melakukan pembukaan lahan dengan cara membakar hutan/ membersihkan lahan dengan cara membakarnya. Saat musim kemarau akan menyebabkan hutan mudah terbakar secara cepat
e. Berhati – hati dan tidak ceroboh saat melakukan aktivitas di dalam hutan
Tindakan kecerobohan seperti membuang putung rokok sembarangan atau mematikan api di dalam hutan dapat menyebabkan kebakaran hutan
f. Penanaman hutan bakau di sepanjang pesisir pantai
Selain untuk mencegah abrasi pantai, hutan bakau berfungsi pula untuk sebagai beteng untuk mengurangi hantaman gelombang tsunami ke daratan.
This comment has been removed by the author.
ReplyDeleteApa tindakan yang harus dilakukan setelah terjadinya bencana alam 'Gempa Bumi'?
ReplyDeleteNama:Wahyu Andrian
Kelas:11 IPS 3
Nama : Mochamad Raia Fajar Khadafi
DeleteKelas : 11 IPS 2
Setelah bencana.
Ketenangan masih perlu diterapkan pada saat setelah bencana. Pertama kita perlu memeriksa lingkungan, kita perlu mewaspadai adanya kebocoran gas, kebocoran pipa air, maupun konsleting listrik. Ingat jangan mencoba memasuki bangunan karena biasanya masih ada kemungkinan adanya bencana susulan. Selanjutnya kita dapat secara gotong royong bersama orang di sekitar kita membantu korban maupun membersihkan lingkungan. Kita juga dapat meminta bantuan kepada pihak yang berwenang dengan menghubungi nomor darurat yang kita sudah siapkan sebelum bencana. Kita perlu meng-update keadaan setelah bencana untuk mengetahui kondisi terkini di sekitar kita dengan mencari informasi atau mendengarkan radio jika memungkinkan.
Nama: Muslihat
DeleteKelas: 11 IPS 2
jawaban: ada 5 tindakan yang harus dilakukan, yaitu:
1. Anda harus tetap tenang dan tidak panik ketika terjadi gempa bumi. Jika berada di dalam rumah Anda bisa berlindung di bawah meja dan lindungi kepala dengan tas atau tangan.
Usahakan untuk tidak berada dekat dengan lemari atau barang pecah belah dan segera keluar dari rumah begitu getaran gempa selesai.
2. Jika Anda berada dalam gedung tinggi, usahakan segera keluar dari gedung. Sebaiknya gunakan tangga darurat dan jangan gunakan lift.
Usahakan mengetahui tempat evakuasi dan tangga darurat sebelumnya, dengan begitu bisa langsung tahu tempat untuk menyelamatkan diri saat gempa bumi terjadi.
3. Kalau Anda berhasil berada di luar ketika terjadi gempa, waspadai bangunan dan pohon tinggi. Jauhi bangunan dan tiang-tiang tinggi karena sangat berbahaya jika rubuh. Gempa terkadang juga menimbulkan tanah longsor, jadi hindari pula kawasan dekat tebing atau jurang, usahakan untuk bisa berada di alam terbuka dan tanah lapang.
4. Kalau getaran gempa bumi sudah selesai, tetap waspada terhadap gempa susulan. Getaran yang terjadi pada gempa susulan terkadang lebih besar dari yang pertama. Kalau Anda masih berada dekat rumah, pastikan kompor sudah dimatikan.
5. Jangan lupa untuk mengabarkan kondisi pada sanak dan kerabat agar mereka mengetahui kabar Anda dan tahu tindakan apa yang harus dilakukan saat gempa bumi terjadi.
Nama :Dinar Fikri
DeleteKelas :11 ips 2
Setelah terjadi gempa bumi
a. Keluar bangunandengan tertib.
b.Gunakan tangga biasa, JANGAN menggunakan tangga berjalan atau Lift
c. Periksa apabila terjadi kebakaran/kebocoran gas.
d. Periksa apabila terjadi arus pendek.
e. Periksa aliran dan pipa air
Periksa segala hal yang dapat membahayakan (mematikan listrik, tidak menyalakan api dll).
Jangan masuk ke dalam bangunan yang sudah rusak terkena gempa, karena kemungkinan sewaktu-waktu dapat runtuh akibat gempa susulan.
Jangan mendekati bangunan yang
sudah rusak terkena gempa, karena kemungkinan sewaktu-waktu dapat runtuh akibat gempa susulan.
Simak informasi mengenai gempa susulan dari media cetak maupun media elektronik.
1. Daerah mana saja yang rawan terkena bencana dinamika litosfer?
ReplyDelete2. Bagaimana cara antisipasi bencana banjir yang baik dan benar agar tidak terjadi terus menerus?
Nama = Bayu Rizki Yoga P.
Kelas = XI IPS 1
Nama :Ricardo Situmorang
ReplyDeleteKelas:11 IPS 1
1.Bagaimana cara melakukan mitigasi bencana alam seperti Tornado?
2.Wilayah mana saja yang paling aman dari bencana alam?
Apa saja tugas Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG)?
ReplyDeleteNama : Kurunul Fatiani
Kelas : 11 Ips 3
Nama : Lioninda Leilda
Deletekelas : 11 IPS 2
jawaban : Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi mempunyai tugas melaksanakan penelitian, penyelidikan, perekayasaan dan pelayanan di bidang vulkanologi dan mitigasi bencana geologi.
Pernakah wilayah Indonesia mengalami tsunami? Kapan?
ReplyDeleteNama : Riana Andriani Putri
Kelas : 11 ips 3
Nama: Eka Putri Pratama
DeleteKelas: 11 IPS 2
Jawaban: Ya pernah. Salah satunya di Aceh yang terjadi pada 26 Desember 2004
Indonesia merupakan salah satu negara yang rawan bencana..salah satu contohnya yaitu Tsunami.
ReplyDeletePertanyaannya adalah:
1.Jelaskan mekanisme suatu proses terjadinya tsunami.?!
2.Kegiatan apa saja yang dilakukan dalam acara sosialisasi mengenai bencana tsunami? Dan apa manfaat dari kegiatan sosialisasi tersebut!
NAMA:HALIMAN AKBAR.H
KELAS:11 IPS 1
1. Apa pengertian indikator?
ReplyDelete2. Dalam manajemen bencana alam salah satu nya ada tahap kesiapan. Kesiapan apa yang perlu kita lakukan? Contohnya dalam bencana banjir.
Nama : Rahma Alya
Kelas : XI IPS 1
afif bayu santiko
Delete11 ips 2
1. indikator adalah variabel-variabel yang bisa menunjukkan ataupun mengindikasikan kepada penggunanya mengenai sesuatu kondisi tertentu, sehingga bisa dipakai untuk mengukur perubahan yang terjadi. Indikator adalah suatu ukuran tidak langsung dari suatu kejadian atau kondisi
2.memindahkan barang barang rumah tangga dan surat surat penting ke tempat yg aman (lebih tinggi), memutus saluran listrik, menyiapkan barang barang darurat seperti obat obatan, makanan dll
Nama:Salsa Marshanda
DeleteKelas: 11 IPS 2
1.Indikator adalah sesuatu yang dapat digunakan sebagai petunjuk atau standar dasar sebagai acuan dalam mengukur adanya perubahan pada suatu kegiatan atau kejadian.
2. Kesiapan Pada Banjir
-Sebelum terjadi
Pastikan kondisi sekitar rumah aman,simpan surat penting, pastikan benda tertata dengan aman, mencari informasi titik banjir, pahami tanda-tanda banjir,dan matikan semua aliran listrik serta gas
-Saat terjadi
Pindahkan barang ke tempat yang tinggi, pantaulah informasi, mengungsilah agar meminimalisir kecelakaan yang dapat terjadi, tetap tenang dan tertib
-setelah terjadi
Periksalah kesehatan, bersihkan semua benda yang terkena banjir, tetap waspada terhadap banjir susulan, dan periksa aliran listrik dan gas.
Nama: Chantika Nanda Cahyani
ReplyDeleteKelas: XI IPS 1
1. Mitigasi apa saja yang harus dilakukan indonesia selaku negara yang rawan bencana?
2. Mengapa di indonesia sering terjadi gempa bumi? Bagaimana cara yang tepat untuk menanggulangi gempa bumi di indonesia?
1.Bagaimana Cara menanggulangi peristiwa Bencana alam agar masyarakat aman dari peristiwa tersebut?
ReplyDelete2.Apa tujuan utama mitigasi bencana alam dan tindakan yang dilakukan mitigasi bencana?
Sman 4 Kabupaten tangerang
Nama:Muhammad Salman Mahendra
Kelas: XI IPS 1
This comment has been removed by the author.
ReplyDelete1. Dimana sajakah daerah rawan gempa bumi di Indonesia?
ReplyDelete2. Apa tujuan utama dalam pelaksanaan mitigasi bencana?
Nama : Asti Fadila
Kelas : XI IPS 1
Sebutkan dan jelaskan dampak negatif dari bencana alam
ReplyDeleteNama : Nisa Nurpadillah
Kelas : XI IPS 3
merusak lingkungan.
Deletekehilangan banyak nyawa.
rumah -rumah rusak.
kehilangan harta atau benda.
NAMA: LILIS SURYANI
KELAS: 11 IPS2
merusak lingkungan.
Deletekehilangan banyak nyawa.
rumah -rumah rusak.
kehilangan harta atau benda.
NAMA: LILIS SURYANI
KELAS: 11 IPS2
Nama:Desi anjelia m
DeleteKelas:11 ips 2
1.banjir(rusaknya lahan)
2.tanah longsor(rusaknya pemukiman)
3.gempa bumi(banyak korban yg meninggal)
4.gunung meletus(hilangnya harta benda,rumah,nyawa)
5.tsunami(banyak korban yg meninggal,rusaknya lingkungan)
Nama : Rosalia Aryanti
ReplyDeleteKelas : 11 ips 1
1.Mengapa banjir termasuk kedalam bencana alam akibat dinamika hidrosfer?
2.upaya apa saja yang dapat dilakukan untuk mengurangi resiko bencana alam?
1.Kegiatan mitigasi bencana merupakan kegiatan yang?
ReplyDelete2.Bagaimana Siklus Penanggulangan bencana?
Nama:Arum Kinanti
Kelas:XI IPS 1
1. Apa saja penyebab terjadinya gempa bumi?
ReplyDelete2. Tindakan apa saja yang harus dilakukan untuk menghindari gempa bumi saat berada di dalam ruangan?
Nama: Muh. Akbar Budi Utomo
Kelas: XI IPS 1
This comment has been removed by the author.
DeleteNama:Adi Chandra Nugraha
DeleteKelas:11 IPS 2
1.gempa bumi biasa di sebabkan oleh pergeseran kerak bumi (lempeng bumi)
2.1) Anda harus tetap tenang dan tidak panik ketika terjadi gempa bumi. Jika berada di dalam rumah Anda bisa berlindung di bawah meja dan lindungi kepala dengan tas atau tangan.
Usahakan untuk tidak berada dekat dengan lemari atau barang pecah belah dan segera keluar dari rumah begitu getaran gempa selesai.
2)1. Anda harus tetap tenang dan tidak panik ketika terjadi gempa bumi. Jika berada di dalam rumah Anda bisa berlindung di bawah meja dan lindungi kepala dengan tas atau tangan.
Usahakan untuk tidak berada dekat dengan lemari atau barang pecah belah dan segera keluar dari rumah begitu getaran gempa selesai.
3)1. Anda harus tetap tenang dan tidak panik ketika terjadi gempa bumi. Jika berada di dalam rumah Anda bisa berlindung di bawah meja dan lindungi kepala dengan tas atau tangan.
Usahakan untuk tidak berada dekat dengan lemari atau barang pecah belah dan segera keluar dari rumah begitu getaran gempa selesai.
4)1. Anda harus tetap tenang dan tidak panik ketika terjadi gempa bumi. Jika berada di dalam rumah Anda bisa berlindung di bawah meja dan lindungi kepala dengan tas atau tangan.
Usahakan untuk tidak berada dekat dengan lemari atau barang pecah belah dan segera keluar dari rumah begitu getaran gempa selesai.
Nama: Yosefa Grace Paska
DeleteKelas: 11 Ips 2
1. Kebanyakan gempa Bumi disebabkan dari pelepasan energi yang dihasilkan oleh tekanan yang disebabkan oleh lempengan bumi yang bergerak ke satu arah atau bisa juga lebih. Semakin lama tekanan itu kian membesar dan akhirnya mencapai pada keadaan di mana tekanan tersebut tidak dapat ditahan lagi oleh pinggiran lempengan. Pada saat itulah gempa Bumi akan terjadi.
Pergeseran lempeng bumi dapat mengakibatkan gempa bumi karena dalam peristiwa tersebut disertai dengan pelepasan sejumlah energi yang besar. Selain pergeseran lempeng bumi, gerak lempeng bumi yang saling menjauhi satu sama lain juga dapat mengakibatkan gempa bumi. Hal tersebut dikarenakan saat dua lempeng bumi bergerak saling menjauh, akan terbentuk lempeng baru di antara keduanya.
2. Anda harus tetap tenang dan tidak panik ketika terjadi gempa bumi. Jika berada di dalam rumah Anda bisa berlindung di bawah meja dan lindungi kepala dengan tas atau tangan.
Usahakan untuk tidak berada dekat dengan lemari atau barang pecah belah dan segera keluar dari rumah begitu getaran gempa selesai.
Jika berada dalam gedung tinggi, usahakan segera keluar dari gedung. Sebaiknya gunakan tangga darurat dan jangan gunakan lift.
Usahakan mengetahui tempat evakuasi dan tangga darurat sebelumnya, dengan begitu bisa langsung tahu tempat untuk menyelamatkan diri saat gempa bumi terjadi.
1. Bagaimana tahap prabencana dalam siklus penanggulangan bencana?
ReplyDelete2. Apa yang harus dilakukan saat terjadi bencana alam Tornado?
Nama : Dessy Putri Mutiarani
Kelas: XI IPS 1
Nama : Sulistiana Dewi
ReplyDeleteKelas : 11 IPS 1
1. Apa saja jenis-jenis bencana alam?
2. Bagaimana tahapan-tahapan yang dilakukan dalam tindakan mitigasi?
Nama:Ismi Kalimah
ReplyDeleteKelas:11 IPS 1
1.Apa penyebab terjadi nya Tsunami?
2.Bagaimana cara menanggulangi bencana alam?
This comment has been removed by the author.
DeleteNama : m.haikal a
DeleteKelas : 11ips 2
1.Tsunami dapat dipicu oleh gangguan pada dasar laut yang menyebabkan perpindahan sejumlah besar air. ... Peristiwa-peristiwa yang dapat menyebabkan perpindahan air seperti ini meliputi gempa bumi bawah laut, longsor yang terjadi di dasar laut, jatuhnya benda ke dalam air seperti letusan gunung, meteor, atau ledakan senjata.
2.a. Tidak membuang sampah sembarangan
Sampah yang menumpuk dapat menyebabkan aliran air tersumbat. Akibatnya saat musim hujan dapat mengakibatkan terjadinya banjir
b. Tidak melakukan penebangan pohon secara liar
Penebangan liar akan membuat hutan gundul sehingga dapat menyebabkan banjir dan tanah longsor
c. Lakukan reboisasi atau penghijauan agar hutan berfungsi dengan baik
Dengan melakukan reboisasi akan mencegah terjadi tanah longsor dan banjir di kawasan hutan.
d. Tidak melakukan pembukaan lahan dengan cara membakar hutan/ membersihkan lahan dengan cara membakarnya. Saat musim kemarau akan menyebabkan hutan mudah terbakar secara cepat
e. Berhati – hati dan tidak ceroboh saat melakukan aktivitas di dalam hutan
Tindakan kecerobohan seperti membuang putung rokok sembarangan atau mematikan api di dalam hutan dapat menyebabkan kebakaran hutan
f. Penanaman hutan bakau di sepanjang pesisir pantai
Selain untuk mencegah abrasi pantai, hutan bakau berfungsi pula untuk sebagai beteng untuk mengurangi hantaman gelombang tsunami ke daratan.
This comment has been removed by the author.
Delete1.Bagaimana cara mengurangi resiko bencana alam?
ReplyDelete2.Bencana alam apa saja yang disebabkan oleh dinamika hidrosfer?
Nama :Elma Fitriyani
Kelas:Xl IPS 1
Nama : Tiara Putri K
ReplyDeleteKelas : 11 ips 3
Apa saja gejala sebelum terjadinya bencana alam tersebut?
Nama : Gilang Mulhakim
DeleteKelas : 11ips2
Gejala Gempa Bumi (Tektonik)
Hewan Berprilaku aneh seperti gelisah, menghilang dan berlarian
Awan yang berbentuk seperti angin tornado atau pohon/batang berdiri
Lampu akan nyala meredup walau tidak terdapat arus.
Siaran televisi akan terganggu
Gempa kecil yang merupakan tanda akan adanya gempa yang lebih besar
Gejala Letusan Gunung Api
Hewan yang berada di hutan dekat gunung akan keluar dari hutan dan menuju daerah yang lebih rendah
Hewan seperti, tikus, kecoa dan ular akan keluar sangat banyak dari dalam got
Suhu udara terasa sangat panas di malam hari dan meningkat drastis dibanding hari-hari biasa
Gejala Tanah Longsor
Curah hujan yang tinggi selama berhari hari
Adanya pergerakan tanah,
Larian material kering yang tidak kompak dari lapukan batuan Pohon-pohon, tiang, tanaman miring atau berpindah tempat
Gejala Tsunami
Hewan laut akan muncul ke permukaan dan keluar dari persembunyian
Sebelum terjadi tsunami, di picu oleh gempa dengan kekuatan besar yang bersumber di Laut
Air laut tiba-tiba surut hingga beberapa ratus meter, sehingga banyak ikan terdampar di pantai
Burung-burung laut terbang dengan kecepatan tinggi ke arah daratan
Udara berbau asin (air garam)
Angin berhembus tiba-tiba dan terasa dingin menyengat
Suara dentuman seperti meriam di dasar laut atau mendengar suara drum band yang sangat banyak dengan irama cepat
Gejala Banjir
Hujan yang intensitasnya tinggi (3 hari berturut-turut >300 mm)
Naiknya permukaan air sungai
Daerah hulu dengan hutan yang rusak (gundul)
Air sungai berwarna keruh dan penuh lumpur
Aliran sedimen dasar sungai bergerak sangat cepat ke arah hilir
Awan hitam di arah hulu sungai
Suara riuh-rendah bagaikan dentuman dari arah hulu sungai
Hewan (orang utan) menunjukkan tingkah laku yang sangat gelisah dan berteriak-teriak
Nama : Gilang Mulhakim
DeleteKelas : 11ips2
Gejala Gempa Bumi (Tektonik)
Hewan Berprilaku aneh seperti gelisah, menghilang dan berlarian
Awan yang berbentuk seperti angin tornado atau pohon/batang berdiri
Lampu akan nyala meredup walau tidak terdapat arus.
Siaran televisi akan terganggu
Gempa kecil yang merupakan tanda akan adanya gempa yang lebih besar
Gejala Letusan Gunung Api
Hewan yang berada di hutan dekat gunung akan keluar dari hutan dan menuju daerah yang lebih rendah
Hewan seperti, tikus, kecoa dan ular akan keluar sangat banyak dari dalam got
Suhu udara terasa sangat panas di malam hari dan meningkat drastis dibanding hari-hari biasa
Gejala Tanah Longsor
Curah hujan yang tinggi selama berhari hari
Adanya pergerakan tanah,
Larian material kering yang tidak kompak dari lapukan batuan Pohon-pohon, tiang, tanaman miring atau berpindah tempat
Gejala Tsunami
Hewan laut akan muncul ke permukaan dan keluar dari persembunyian
Sebelum terjadi tsunami, di picu oleh gempa dengan kekuatan besar yang bersumber di Laut
Air laut tiba-tiba surut hingga beberapa ratus meter, sehingga banyak ikan terdampar di pantai
Burung-burung laut terbang dengan kecepatan tinggi ke arah daratan
Udara berbau asin (air garam)
Angin berhembus tiba-tiba dan terasa dingin menyengat
Suara dentuman seperti meriam di dasar laut atau mendengar suara drum band yang sangat banyak dengan irama cepat
Gejala Banjir
Hujan yang intensitasnya tinggi (3 hari berturut-turut >300 mm)
Naiknya permukaan air sungai
Daerah hulu dengan hutan yang rusak (gundul)
Air sungai berwarna keruh dan penuh lumpur
Aliran sedimen dasar sungai bergerak sangat cepat ke arah hilir
Awan hitam di arah hulu sungai
Suara riuh-rendah bagaikan dentuman dari arah hulu sungai
Hewan (orang utan) menunjukkan tingkah laku yang sangat gelisah dan berteriak-teriak
This comment has been removed by the author.
ReplyDeleteNama : Mini Atmanah
ReplyDeleteKelas : 11 ips 1
1.Jelaskan yang dimaksud dengan bencana alam yang disebabkan oleh dinamika atmosfer?
2.apa yang dimaksud dengan tahap tanggap darurat?
1. Apa yang dimaksud dengan bencana alam yang disebabkan oleh dinamika hidrosfer?
ReplyDelete2. Apa saja upaya untuk mengatasi kekeringan?
Nama : Elisabeth Dewi Dina Natalia
Kelas: XI IPS 1
SMA N 4 Kab.Tangerang
Jawaban.
Delete1. Hidrosfer=Lapisan air yang
ada di permukaan bumi.
Jadi,bencana alam yang
disebabkan dinamika
hidrosfer,maksudnya adalah
Bencana alam yang disebabkan
terjadinya dipengaruhi oleh
air.
2. Ada 4 Cara:
-Pompanisasi dan Pipanisasi.
-Pembangunan embung atau long
storage.
- Membangun sumur dangkal
(sumur bor).
-Petani diimbau untuk ikuti
program Asuransi Usaha Tani
Padi(AUTP)..sehingga para
petani bisa mengupayakannya
jika terjadinya kekeringan.
Nama:Haliman Akbar.H
Kelas:11 IPS 1
1. Bencana alam apa saja yang terjadi akibat dinamika litosfer?
ReplyDelete2. Usaha apa saja yang dapat mengurangi resiko bencana alam?
Nama : Fanya Nandika R.
Kelas : XI IPS 1
Fadli Safaqi 11 ips 2
Delete1.gempa bumi tanah longsor
2.Reboisasi agar tdk terjadi tanah longsor dan banjir..
menanam pohon bakau dipantai agar tidak erupsi
Bagaimana peran pemerintah dalam penanggulagan terjadinya bencana? Sedangkan yang kita tahu Indonesia adalah salah satu daerah rawan bencana, tapi pemerintah masih saja bersikap acuh pada rakyat nya, dan rakyatnya pula sangat masa bodo akan hal tersebut!
ReplyDeleteNama : Dita Primaisela Arinda
Kelas: XI IPS 3
Nama:Ismi Kalimah
ReplyDeleteKelas:XI IPS 1
Secara umum bencana dibagi menjadi 3,yaitu:Bencana alam,bencana non-alam,dan bencana sosial.
Pertanyaan:
1.Jelaskan satu persatu bencana tersebut!dan berikan contohnya.
2.Bagaimana cara penanggulangannya?
1. Apakah ada ciri-ciri fisik atau tanda yang akan datangnya bencana?
ReplyDelete2. Apakah Bencana Tsunami bisa dicegah? Kalau bisa dengan cara apa.
Nama: Ilham Lovian Nufus
Kelas: XI Ips 1
Anak SmaN 4 kAb. TanGeraNg
Nama : Gilang Mulhakim
ReplyDeleteKelas : 11ips2
Gejala Gempa Bumi (Tektonik)
Hewan Berprilaku aneh seperti gelisah, menghilang dan berlarian
Awan yang berbentuk seperti angin tornado atau pohon/batang berdiri
Lampu akan nyala meredup walau tidak terdapat arus.
Siaran televisi akan terganggu
Gempa kecil yang merupakan tanda akan adanya gempa yang lebih besar
Gejala Letusan Gunung Api
Hewan yang berada di hutan dekat gunung akan keluar dari hutan dan menuju daerah yang lebih rendah
Hewan seperti, tikus, kecoa dan ular akan keluar sangat banyak dari dalam got
Suhu udara terasa sangat panas di malam hari dan meningkat drastis dibanding hari-hari biasa
Gejala Tanah Longsor
Curah hujan yang tinggi selama berhari hari
Adanya pergerakan tanah,
Larian material kering yang tidak kompak dari lapukan batuan Pohon-pohon, tiang, tanaman miring atau berpindah tempat
Gejala Tsunami
Hewan laut akan muncul ke permukaan dan keluar dari persembunyian
Sebelum terjadi tsunami, di picu oleh gempa dengan kekuatan besar yang bersumber di Laut
Air laut tiba-tiba surut hingga beberapa ratus meter, sehingga banyak ikan terdampar di pantai
Burung-burung laut terbang dengan kecepatan tinggi ke arah daratan
Udara berbau asin (air garam)
Angin berhembus tiba-tiba dan terasa dingin menyengat
Suara dentuman seperti meriam di dasar laut atau mendengar suara drum band yang sangat banyak dengan irama cepat
Gejala Banjir
Hujan yang intensitasnya tinggi (3 hari berturut-turut >300 mm)
Naiknya permukaan air sungai
Daerah hulu dengan hutan yang rusak (gundul)
Air sungai berwarna keruh dan penuh lumpur
Aliran sedimen dasar sungai bergerak sangat cepat ke arah hilir
Awan hitam di arah hulu sungai
Suara riuh-rendah bagaikan dentuman dari arah hulu sungai
Hewan (orang utan) menunjukkan tingkah laku yang sangat gelisah dan berteriak-teriak
Pergerakan lempeng tektonik meliputi gerakan divergen, konvergen dan transform. Berdasarkan jenis gerakan lempeng tersebut, identifikasilah gerakan lempeng yang paling berisiko menyebabkan gempa besar! Kemudian lakukan analisis pada jawaban anda.
ReplyDeleteNama:Dilla Nurul Khafidah
Kelas: XI IPS 3
Nama:Hesty Widiastuti
ReplyDeleteKelas:XI IPS 3
Apa penyebab terjadinya bencana alam akibat Dinamika atmosfer?
Nama : Mugeni
ReplyDeleteKelas : 11 ips 1
Sma Negeri 4 Kab.Tangerang
1. Apa usaha yang dilakukan untuk mengurangi resiko bencana alam?
2. Bagaimana mengidentifikasi bencana yang terjadi disekitar kita?
Nama : Alfi Amri
ReplyDeleteKelas : 11 Ips 1
1. Apa saja jenis-jenis bencana alam?
2. Upaya apa saja yang dilakukan setelah terjadi bencana alam?
Nama : Sabrina Desfianita Herta Putri
ReplyDeleteKelas : XI IPS 3
Mengapa simulasi bencana penting untuk dilakukan?
Nama : Syifa Nur Adi
ReplyDeleteKelas : 11 Ips 1
1. Sebutkan bencana alam yang terjadi akibat dinamika hidrosfer!
2. Apa yang dimaksud dengan adaptasi bencana?
Nama:Aditya ramadham
ReplyDeleteKelas:11 ips 2
Sekolah Menengah Atas Biologi 5 poin
Tujuan simulasi bencana alam
Tanyakan detil pertanyaan Ikuti tidak puas? sampaikan! dari MutiaraMadani19 15.09.2017
Jawabanmu
diahviolin
diahviolin Si Hebat
Jawaban:
Tujuan simulasi bencana alam adalah untuk:
1. Memberi pengetahuan tentang bahaya bencana alam
2. Meningkatkan kewaspadaan akan bencana alam
3. Mengecek kesiapan prosedur dan peralatan penanganan bencana alam
4. Mengurangi jumlah korban bila bencana alam sebenarnya terjadi
Nama : Indie Aurilla Ruswandi
DeleteKelas : 11 IPS 1
1. Apa jenis jenis bencana alam?
2. Mengapa tanah longsor dapat terjadi?
Nama: Muhamad Rafli Ramadan
ReplyDeleteKelas: 11 Ips 1
SMAN 4 kab.tangerang
1. Bagaimana ciri-ciri akan datangnya gelombang tsunami?
2. Apa tujuan utama mitigasi bencana alam?
Nama : Fasa
ReplyDeleteKelas : 11 ips 1
1. Bagaimana cara penanggulangan bencana alam?
2. Apa yang dimaksud dengan bencana alam?
Nama : Liona zafirah Alamsyah putri
ReplyDeleteKelas : 11 ips 1
1. Jelaskan proses dalam fase siklus manajemen bencana
2. Sebutkan bencana yan sering terjadi di indonesia, dan sebutkan cara penanggulangan nya.
Nama : Nirmala Septia
ReplyDeleteKelas : 11 IPS 1
1. Bencana alam apa saja yang terjadi akibat dinamika atmosfer?
2. Bagaimanakah siklus tahap penanggulangan bencana?
Nama: Gracia Evelyn
ReplyDeleteKelas: 11 Ips 1
1. Apa penyebab terjadinya tsunami?
2. Tujuan utama mitigasi bencana alam??
Nama:Ryan Orlando
ReplyDeleteKelas:11 Ips 1
1.Apa isi konsep bencana alam beserta penjelasannya?
2.Bagaimana cara mengatasi bencana alam?
Nama : Adilla Muzdalifah Sahla
ReplyDeleteKelas : 11 IPS 1
1. Sebutkan apa yang dimaksud dengan mitigasi dan adaptasi bencana.
2. Sebutkan usaha yang dapat mengurangi resiko bencana alam
1. Apa saja tugas dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG)?
ReplyDelete2. Proses apa saja siklus penanggulangan pada tahap prabencana?
Nama=Meliana Tri Wardani
Kelas=11 IPS 1
Nama= Agustin Hanabiah
DeleteKelas= 11 ips 4
jawab
1.tugasnya yaitu untuk melaksanakan penelitian, penyelidikan, perekayasaan dan pelayanan di bidang vulkanologi dan mitigasi bencana geologi.
Contoh tugas ini adalah pemantauan gunung berapi, untuk mengamati tanda letusan agar bisa dilakukan evakuasi.
1. Daerah mana saja yang termasuk rawan bencana gempa bumi indonesia?
ReplyDelete2. Bagaimana usaha mengurangi resiko bencana alam?
Nama : Abdul Jalil
Kelas : 11 IPS 1
1.Mengapa mitigasi bencana penting ?
ReplyDelete2.adakah cara lain selain mitigasi bencana ?
NAMA: SIGIT WIDIATMOKO PIDEKSO
KELAS :XI IPS 1
1. Apakah yang Dimaksud Dengan Mitigasi Bencana?
ReplyDelete2.Sebutkan Bencana Alam Akibat Litosfer
NAMA : MUHAMMAD DANDI DARMAWAN
KELAS : XI IPS1
Nama : Perty Hilda Angelica
ReplyDeleteKelas: XI IPS1
Pertanyaan
1. Apa yang di maksud dengan Bencana?
2. Siapa yang bertanggung jawab dalam melaksanakan mitigasi bencana alam ?
1.Apakah mitigasi bencana harus dilakukan?
ReplyDelete2.Daerah yang manakah yang rawan bencana alam
Nama:Moh Reza Aprian
Kelas:XI IPS 1
ReplyDeleteJACKPOT ynag besar hanya di AJOQQ :D
WA : +855969190856